Usain Bolt: Saya Ingin Seperti Ali dan Pele

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Jumat, 19 Agu 2016 19:31 WIB
Misi utama yang kini diusung sprinter Jamaika, Usain Bolt, adalah rekor 'triple triple' medali emas di Olimpiade 2016, Rio de Janeiro.
Usain Bolt ingin mencetak sejarah dan disejajarkan dengan legenda olahraga lainnya macam Muhammad Ali dan Pele. (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sprinter asal Jamaika, Usain Bolt, sukses mengoleksi medali emas kedua di Olimpiade 2016, Rio de Janeiro. Setelah menggasak di cabang lari 100 meter, Bolt juga merajai nomor 200 meter.

Bolt masih memiliki ambisi lainnya, yakni mengulang misi triple triple seperti pada Olimpiade 2008 dan 2012 lalu. Pada dua Olimpiade itu, ia mampu menggasak emas di tiga nomor, yakni 100 meter, 200 meter, dan estafet 4x100 meter.

Bolt pun bertekad mengukir kembali sejarah untuk mencetak 'triple triple'. Ambisinya itu pun tinggal selangkah lagi diwujudkan saat ia bergabung kembali rekan-rekan senegaranya di nomir estafet 4x100 meter, Sabtu (20/8) waktu setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apalagi yang bisa saya lakukan untuk membuktikan bahwa saya yang terhebat? Saya ingin menjadi salah satu yang terbaik di antara (Mohamad) Ali dan Pele," tutur Bolt seperti dikutip dari BBC.

"Saya telah membuat olahraga ini menarik, saya membuat banyak orang melirik olahraga ini. Saya meletakkan olahraga ini di level berbeda."

Bolt menorehkan catatan waktu 19,78 detik untuk meraih medali emas keduanya di Rio de Janeiro. Di belakangnya ada sprinter asal Kanada, Andre de Grasse yang meraih medali perak dengan waktu 20,02 detik.

Catatan waktu Bolt itu memang jauh dari rekornya yang dibuat pada kejuaran atletik dunia di Berlin 2009 silam, yakni 19,19 detik. Namun, ia mengakui dirinya bukan lagi Bolt seperti pada saat 11 tahun lalu.

"Saya tidak bahagia dengan waktu itu. Saya sudah semakin tua, saya tidak semuda dan sebugar dulu," ujarnya. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER