Suporter Barca akan Kampanye Prokemerdekaan Katalonia

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Rabu, 14 Sep 2016 00:10 WIB
Suporter Barcelona mengabaikan aturan UEFA, dan akan mengibar-kibarkan bendera Katalonia saat laga perdana Liga Champions 2016/17.
UEFA menilai Barca melanggar aturan sepak bola yang bebas dari intervensi politik, ideologi, dan agama. ( Reuters / Sergio Perez)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suporter Barcelona tak kenal menyerah dalam mengampanyekan kemerdekaan kawasan Katalonia dari Spanyol. Para suporter Blaugrana pun bertekad melanjutkan kampanyenya jelang laga Liga Champions Barca versus Celtic, Selasa (13/9).

Seperti dilansir Reuters, sekitar 30 ribu pendukung Barca yang pro-katalonia akan mengibarkan bendera kemerdekaan saat klub itu menjamu Celtic dalam laga perdana Liga Champions pekan ini.

Gelaran laga Liga Champions Grup C itu digelar dua hari setelah perayaan hari nasional Katalonia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 11 September lalu kawasan Barcelona diramaikan ratusan ribu orang yang turun ke jalan untuk merayakan hari nasional tersebut. Di antara itu terdapat pula Presiden Klub Josep Maria Bartomeu dan kapten Barca, Andres Iniesta.

Dan, seperti dikutip dari AFP, bendera-bendera Katalonia itu akan berkibar di Camp Nou — markas Barca — saat pertandingan Barca vs Celtic memasuki menit ke-17 dan 14 detik. Itu sebagai simbol memperingati perang Barcelona pada 1714 silam.

Terkait larangan memberikan dukungan untuk Katalonia, UEFA memberi sanksi kepada Barca yang mencapai 30 ribu euro kepada klub karena perbuatan suporter merayakan bendera saat final Liga Champions 2015.

Komite Etika dan Disiplin UEFA menyatakan Barcelona melanggar pasal 16 ayat 2 aturan UEFA tentang sepak bola yang bebas dari pesan politik, ideologi, dan agama. Terkait hal tersebut, Barca mengadukan banding ke Arbitrase Internasional (CAS).

Pada final Piala Super Eropa lalu, para supoerter Barca dilarang membawa bendera Katalonia kala mendukung tim mereka.

(kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER