Selain Cekcok dengan Rafinha, Neymar Juga Dianggap Provokator

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Minggu, 18 Sep 2016 16:28 WIB
Meski Barcelona menang telak 5-1, Neymar justru dua kali mendapatkan sorotan buruk. Ia sempat cekcok dengan rekan setim dan dianggap provokator.
Michael Laudrup menganggap Neymar dengan sengaja memprovokasi lawan dalam laga melawan Leganes. (AFP PHOTO / JOSEP LAGO)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bomber Barcelona, Luis Suarez, menilai tidak ada yang salah dengan sikap Neymar dalam laga melawan Leganes. Menurut Suarez, penyerang asal Brasil itu memang memiliki gaya bermain khas yang seharusnya tidak perlu diperdebatkan lagi.

Barcelona mengempaskan Leganes 5-1 di Estadio Butarque, Sabtu (17/9). Lionel Messi mencetak dua gol, sementara tiga gol lainnya dicetak Luis Suarez, Neymar, dan Rafinha.

Seusai pertandingan itu, Neymar menerima kritik dari mantan pemain Barca yang menjadi pengamat laga itu di stasiun televisi beIN Sports, Michael Laudrup. Neymar dianggap dengan sengaja memprovokasi lawan dengan aksinya melakukan step-over (bermain-main dengan bola).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mengapa melakukan step-over dan berjalan di atas lapangan? Untuk memprovokasi mereka," kata Laudrup, seperti dikutip dari Eurosport.

"Berikan bolanya dan pergi ke tempat lain! Dalam skor 0-4 Anda tak boleh memainkan bola dan memprovokasi lawan Anda."

Suarez punya pendapat berbeda dari Laudrup. Di matanya, Neymar bermain seperti biasanya.

"Neymar punya gaya bermain sendiri dan kita tak perlu sering-sering memperdebatkannya," kata Suarez seperti dikutip dari Sport English. "Hari ini ia tidak melakukan apapun yang tidak layak."

Aksi step-over tersebut bukan satu-satunya kontroversi yang melibatkan Neymar di laga melawan Leganes. Kapten tim nasional Brasil di Olimpiade 2016 itu pun sempat terlibat cekcok dengan kompatriotnya yang juga bermain di Barca, Rafinha.

Neymar berang kepada Rafinha karena berusaha mencegahnya melakukan protes terhadap kartu kuning yang diberikan wasit. Dalam video yang diperlihatkan Marca, Neymar mengucapkan kata-kata pada arah Rafinha dan juga memukul tangan putra dari legenda timnas Brasil, Mazinho, tersebut.

Dua pemain Azulgrana lainya, Jordi Alba dan Javier Mascherano, kemudian berupaya melerai keduanya.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER