Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menyatakan dirinya harus berharap yang terbaik untuk bisa mempertahankan gelar juara dunia Formula 1.
Sempat merebut puncak klasemen dari tangan rekan setimnya, Nico Rosberg, Hamilton kini kembali tertinggal. Ia duduk di peringkat dua dengan torehan 265 poin sementara Rosberg di puncak unggul delapan poin.
Padahal, sebelum jeda tengah musim selama satu bulan, Hamilton sempat mendapatkan momentum dengan memenangi empat balapan secara beruntun. Di Belgia, Italia, dan Singapura, Hamilton harus puas menyaksikan Rosberg menduduki podium pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hamilton sukar menjelaskan alasan perubahan momentum itu, terutama yang berkaitan dengan GP Singapura. Hamilton melakukan awalan yang buruk sehingga sempat terlempar ke posisi lima. Pada akhirnya Hamilton merebut podium tiga.
"Singapura adalah pekan yang sangat sukar untuk saya, sehingga untuk merebut podium dalam kondisi seperti itu adalah sangat baik," kata Hamilton seperti dikutip dari
ESPN F1. "Pada akhirnya, Nico melakukan pekerjaan yang sangat luar biasa dan hari itu bukan pekan terbaik saya. Tapi seperti itulah."
Pebalap 31 tahun itu mengakui bahwa ia dan rekan setimnya memang sangat kompetitif. Hamilton akan menonjol dalam beberapa pekan, sementara Rosberg di pekan lainnya.
"Saya tak paham kapan momentum akan kembali berbalik kepada saya, atau apakah memang akan benar-benar berbalik. Tapi saya masih punya enam balapan lagi, sehingga yang harus saya lakukan adalah memberikan yang terbaik dan berharap yang terbaik."
"Sebagai olahragawan hanya itulah yang bisa saya lakukan."
Hamilton dan Rosberg akan kembali berhadapan pada akhir pekan ini balapan GP Sepang, Malaysia. Tahun lalu, Sebastian Vettel dari Ferrari memenangi seri tersebut.
(jun)