Timnas Indonesia Tolak Tawaran Uji Coba Lawan Kanada

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Kamis, 06 Okt 2016 15:16 WIB
Timnas Indonesia arahan Alfred Riedl tak bisa menyanggupi tawaran uji coba lawan Kanada karena bentrok jadwal uji coba lainnya.
Timnas Indonesia tak bisa menyanggupi tawaran uji coba lawan Kanada karena bentrok jadwal. (ANTARA FOTO/Maulana Surya)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lepas dari sanksi FIFA, Indonesia langsung melakukan persiapan menuju Piala AFF 2016, November dan Desember 2016. Skuat asuhan Alfred Riedl pun lantas dibanjiri tawaran uji coba dari beberapa negara.

Tak terkecuali negara dari luar kawasan Asia, Kanada, yang juga ingin melakukan uji tanding menghadapi skuat Garuda. Tak tanggung-tanggung, Kanada menawarkan jajal Indonesia di kandang skuat Merah Putih.

Sayangnya, tawaran Kanada melawan Indonesia bertepuk sebelah tangan. Melalui keterangan Sekjen PSSI, Azwan Karim, Indonesia tak bisa menyanggupi uji coba lawan Kanada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasalnya, menurut Azwan, permintaan uji coba Kanada tersebut bentrok dengan jadwal uji coba timnas.

"Mereka (Kanada) minta jadwal uji coba berdasarkan kalender internasional FIFA pada November," ujar Azwan kepada CNNIndonesia.com.

"Sementara di bulan itu, kami sudah merencanakan uji coba. Bahkan, kami mengambil dua uji coba di bulan itu."

Seperti dijelaskan Azwan, timnas Indonesia memang direncanakan bakal melakukan uji coba menghadapi dua tim dari Asia Tenggara, Myanmar dan Vietnam.

"Tanggal 4 November, kami akan bertandang melawan Myanmar. Kemudian pada 8 November melanjutkan perjalanan untuk menghadapi tuan rumah Vietnam," ujar Azwan.

Menurutnya, satu dari dua laga itu tak mungkin dibatalkan karena sudah ada kesepakatan dengan Myanmar dan Vietnam.

Apalagi, seperti diberitakan situs lokal Vietnam, Bong Da Net, beberapa waktu lalu, ada denda 100 ribu dolar AS jika salah satu pihak membatalkan uji coba.

"Memang, perjanjiannya adalah uji coba home anda away uji coba lawan Vietnam," ujar Azwan.

"Uji coba di kandang Indonesia akan digelar 6 Oktober, berikutinya Indonesia juga harus bertandang pada 8 November."

Begitu pula menghadapi Myanmar, juga tak boleh dibatalkan sesuai perjanjian dengan dua federasi sepak bola yang bersangkutan.

"Semula dijadwalkan lawan Myanmar pada September, tapi diundur jadi November karena satu dan lain hal. Jadi, dengan sangat menyesal jadwalnya sudah padat pada November," ungkap Azwan.

Padahal, menurutnya Kanada merupakan kesebelasan yang juga sangat ideal bagi timnas Indonesia menjadi lawan tanding dari negara di luar kawasan Asia.

Tawaran uji coba Kanada sebenarnya disampaikan oleh federasi sepak bola Korea Selatan. Azwan pun membenarkan kabar tersebut.

"Jadi sebenarnya Kanada ingin melakukan uji coba lawan Korea Selatan, tapi tidak hanya satu kali uji coba. Mungkin dalam rangka efisiensi untuk tur Asia sehingga tidak mungkin hanya satu kali uji coba," terang Azwan.

"Makanya Korsel menawarkan kepada kami untuk lawan Kanada juga. Tapi sayang sekali kami tak bisa menyanggupinya karena bentrokan jadwal." (bac/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER