Paolo Maldini Dikritik Calon Pemilik Baru Milan

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Kamis, 13 Okt 2016 04:00 WIB
Legenda bek Italia, Paolo Maldini, mendapatkan kritik balik dari konsorsium China yang bermaksud mengambil alih kepemilikan AC Milan.
Nomor punggung 3 yang biasa dipakai Paolo Maldini telah dipensiunkan AC Milan. (. AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE)
Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda bek Italia, Paolo Maldini, mendapatkan kritik balik dari konsorsium China yang bermaksud mengambil alih kepemilikan AC Milan.

Hal itu diutarakan konsorsium tersebut dalam pernyataan resmi yang dikutip dari Football-Italia. Dalam pernyataan resmi tersebut, disebutkan konsorsium China menyesali pernyataan-pernyataan Maldini terkait rencana pemindahan kepemilikan Milan.

Tak hanya itu, Maldini pun menyatakan dirinya menolak tawaran dari konsorsium itu untuk menjadikan dirinya sebagai Direktur Teknik Milan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Prioritas dari SES adalah saat ini semakin merampungkan pembelian AC Milan. Kami menyesali keputusan Paolo Maldini terkait proposal kami karena kami yakin bahwa dia akan melihat betapa besar proyek juara kami untuk AC Milan," demikian pernyataannya.

Paolo Maldini yang kini berusia 48 tahun sebelumnya menolak tawaran jabatan tersebut karena menilai tak ada hasrat membangun tim juara dalam sepak bola yang akan dilakukan pemilik baru. Hal itu, diakui pria yang 24 tahun berkarier profesional hanya untuk Milan, menyakiti hatinya.

"Milan selalau ada dalam hati dan hasrat saya. Sejarah saya, sejarah ayah saya, dan anak-anak saya membuktikan itu, dan tak ada yang bisa mengambil ikatan dengan warna Rossoneri dari kami," kata Maldini seperti dikutip dari Football-Italia.

Pria yang memenangkan tujuh titel Serie A Italia, dan lima trofi Eropa besama Milan itu pun menyatakan memutuskan hal tersebut setelah berpikir dengan matang.

"Saya harus mengklarifikasi konsep-konsep tertentu kepada para pendukung Milan dan media, yang mengumpulkan dan melaporkan berita tentang substansi dari aspek finansial, lupa bahwa saya dan keluarga saya selalu merasa sebagai bagian dari Milan," kata dia. "Gaji selau menjadi konsekuensi dari kesepakatan, tak pernah menjadi penyebab [dirinya menolak tawaran]," kata pria yang nomor punggung 3 miliknya dipensiunkan Milan.

(kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER