Jakarta, CNN Indonesia -- Otoritas MotoGP, Dorna, dan otoritas sirkuit Sepang telah melakukan kesepakatan untuk memperpanjang kontrak sirkuit yang berada sekitar 50 kilometer dari ibu kota Malaysia itu untuk menjadi tuan rumah hingga lima tahun.
Hal tersebut disampaikan bersama oleh CEO Dorna Carmelo Ezpeleta, Direktur Sirkuit Internasional Sepang Tan Sri Azman Yahya, dan CEO sirkuit Sepang Razlan Razali. Dengan demikian, masa sirkuit Sepang sebagai tuan rumah MotoGP itu bertambah lagi sehingga total jadi 22 seri.
Sebelumnya, Sepang kali pertama menjadi tuan rumah adalah pada 1999 silam. Bertambahnya kontrak baru itu pun menjadikan Sepang menjadi tuan rumah hingga 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami senang dengan melanjutkan kerja sama, yang baru saja ditanda tangani tadi,” kata Sri Azman di sirkuit Sepang, Sabtu (29/10).
Sementara itu, pada saat yang sama Ezpeleta menerangkan pihaknya girang melihat kiprah Sepang sebagai tuan rumah MotoGP. Baik dari segi penyediaan keselamatan, atraksi, hingga penonton.
“Bagi kami penonton itu adalah hal utama. Penonton adalah penting. Negosiasi ini tak susah karena kedua pihak ingin kerja sama ini berlanjut,” ujar Ezpeleta.
Sementara itu, Razlan menyatakan tak susah bagi pemerintah Malaysia untuk mendukung gelaran MotoGP di sirkuit Sepang. Di satu sisi, gelaran MotoGP pun telah menjadi ajang bagi pebalap lokal—termasuk Asia Tenggara—untuk menjajal bakat. Ketika penampilan mereka baik pun berpeluang naik kelas menjadi pebalap Moto3.
Sempat mendapatkan pertanyaan mengenai nasib MotoGP Malaysia ketika Valentino Rossi tak lagi berkompetisi. Pasalnya, tak bisa dipungkiri kehadiran pebalap Italia itu menjadi daya tarik tersendiri dalam gelaran MotoGP satu dekade terakhir.
“Biarkan Dorna saja yang berpikir,” kataya berseloroh.
Malaysia sendiri telah menjadi tuan rumah MotoGP sejak 1991 silam. Saat itu yang sirkuit tuan rumah berada di Shah Alam dan bertahan di sana hingga 1997. Sempat singgah di Johor pada 1998, Sepang lalu mengambil alih hingga saat ini.
Juara MotoGP pertama di Sepang pada 1999 adalah Kenny Roberts Jr dengan sepeda motor Suzuki. Roberts pun bertahan di musim berikutnya, dan pada musim ketiga podium pertama itu diambil Valentino Rossi.
(kid/rel)