Jakarta, CNN Indonesia -- Tuan rumah PSM sukses mengamankan tiga poin kandang usai mengalahkan Madura United dengan skor 1-0 dalam lanjutan Indonesian Soccer Championship, Sulawesi Selatan, Sabtu (12/11) sore.
Publik Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar baru bersorak setelah pemain asing PSM asal Belanda, Willem Pluim, sukses memecah kebuntuan di ke-89. Hal itu yang membuat pelatih PSM, Robert Rene Alberts tak sungkan mendaratkan pujian pada timnya.
Gol tersebut berawal dari sepak keras Andri yang dimasukkan di babak kedua yang gagal ditepis dengan sempurna penjaga gawang Madura United. Bola liar di depan gawang itu akhirnya mampu dimaksimalkan dengan baik oleh Pluim yang memang berada tepat didekat bola. Dengan sedikit sentuhan membuat PSM sukses membalas kekalahannya diputaran pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Kepala PSM Makassar Robert Rene Alberts mengaku bangga dengan perjuangan dan motivasi tiada henti yang ditunjukkan anak asuhnya.
"Dengan keterbatasan pemain ternyata tidak menurunkan semangat melawan tim bagus seperti Madura United. Pemain terus mencoba bermain bagus hingga akhir dan kita bersyukur upaya itu berbuah manis jelang berakhirnya pertandingan," kata Rene seperti dikutip dari Antara.
Pelatih Madura United Mario Gomes Oliveira, menyatakan kekalahan timnya seharusnya tidak terjadi ketika melihat permainan tim khususnya di babak pertama.
Klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrap itu menciptakan sejumlah peluang berbahaya di babak pertama. Sayang, percobaan yang dilakukan Slamet Nurcahyo dkk kandas oleh sigapnya barisan pertahanan lawan.
"Kami sudah berbuat segalanya namun beginilah hasil yang didapatkan. Kita masih memiliki banyak laga sisa dan akan kita maksimalkan untuk meraih poin penuh," ujarnya.
Tambahan tiga poin mendongkrak posisi PSM ke peringkat tujuh klasemen dengan raihan 42 poin dari 42 pertandingan. Sementara Madura United gagal memuncaki klasemen dan tetap berada di posisi kedua dengan nilai 52.
(jun)