Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang timnas Indonesia, Andik Vermansah, berharap lekas sembuh dari cederanya dan tidak perlu menjalani proses operasi.
Sebelumnya, Andik mengalami cedera pada final leg pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu (14/12), ketika pertandingan baru berjalan 18 menit. Ia mengatakan cedera yang dialaminya bukan robek ligamen anterior di persendian lutut (ACL), melainkan hanya cedera otot yang tertarik saja.
Cedera ACL sendiri adalah salah satu cedera yang ditakuti atlet karena memerlukan proses penyembuhan lama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perkembangan cedera saya Alhamdulillah setiap harinya sangat bagus, dengan masih dalam pengawasan dokter. Karena cedera saya ini masih menunggu hasil (pindai) MRI yang kedua yang hasilnya bakal keluar dalam dua pekan ini," kata Andik saat berbincang dengan
CNNIndonesia.com, di Studio Hitam Putih Trans7, Rabu (21/12).
"Saya berharap jangan sampai operasi, dan tidak separah yang saya pikirkan."
Lebih lanjut, Andik menyatakan manajer klub Selangor belum tahu betul perkembangan terkini cedera yang ia alami.
"Tapi kalau fisioterapis di sana sudah menanyakan keadaan saya sejak awal saya kena cedera. Dia tanya kapan saya balik Malaysia? Karena fisioterapi di sana juga bagus," katanya menambahkan.
Andik pun mengabarkan kontraknya di Malaysia tinggal setahun. Di Selangor, ucap Andik, sedang banyak 'guncangan' karena masalah finansial.
"Tapi saya percaya pasti tetap dapat bayaran, biasalah yang namanya tim besar atau kecil pasti ada gelombangnya. Memang yang disayangkan banyak pemain yang keluar dari Selangor, tapi di Selangor pun banyak bibit-bibit yang bagus," kata pemain yang telah membela Selangor sejak 2014 tersebut.
"Sementara ini pemain asing hanya saya saja yang tersisa dan kontraknya diperpanjang."
Andik sendiri rutin dimainkan sebagai pemain inti sejak hijrah ke Malaysia. Ia telah membela Selangor 68 kali dan mencatatkan 17 gol.
(vws)