Ancaman Cedera di Balik Kemenangan Andy Murray

Jakarta, CNN Indonesia -- Petenis nomor satu dunia Andy Murray berhasil melaju ke babak ketiga grand slam Australia Terbuka usai mengalahkan petenis Rusia, Andrey Rublev dengan skor 6-3, 6-0, 6-2. Namun Murray sempat berada dalam ancaman cedera ketika bertarung di set ketiga.

Murray menjalani dua set awal tanpa masalah. Namun ketika bertarung di gim kedua pada set ketiga, Murray terlihat kesakitan dan memegangi pergelangan kaki kanannya.

Petenis asal Skotlandia ini kemudian mendapatkan perawatan ringan dari pelatihnya. Meskipun kembali melanjutkan pertandingan dan mampu menyelesaikannya dengan baik, masalah pada pergelangan kaki jadi hal yang dikhawatirkan Murray.

Lihat juga: Djokovic Menang Mudah di Babak Pertama Australia Terbuka

"Pergelangan kaki saya sedikit sakit, namun tidak terlalu serius. Pergelangan kaki ini mungkin sedikit terkilir tetapi saya kemudian mengompresnya dengan es."

"Saya masih bisa bergerak bebas hingga akhir pertandingan dan kaki ini masih bisa menanggung beban. Jadi saya harap semua baik-baik saja," tutur Murray dalam wawancara seusai pertandingan.

Di babak ketiga, Murrau akan menghadapi petenis Amerika Serikat, Sam Querrey.

"Laga itu akan sulit. Querrey memiliki permainan yang bagus. Ia memiliki servis keras dan punya pukulan forehand yang berbahaya."

"Querrey mengalahkan Novak Djokovic di Wimbledon tahun lalu, jadi saya pasti harus berada di performa terbaik untuk mengalahkannya," kata Murray.

Lihat juga: Perburuan Gelar Ketujuh Djokovic di Australia Terbuka