Jakarta, CNN Indonesia -- Ezra Walian memilih merajut mimpi bersama Timnas Indonesia. Proses naturalisasi pemain berdarah Manado-Belanda itu pun masih berjalan.
Meski memilih Merah Putih, Ezra tak lantas tertarik merumput di kompetisi sepak bola Indonesia.
Pemain 19 tahun itu masih berambisi untuk mencari kompetisi terbaik di luar negeri. Salah satu yang menjadi mimpinya adalah tampil di Liga Amerika Serikat (MLS), seperti dibeberkan pelatih PSM Makassar Robert Rene Albert.
Pilihan Ezra lantas mendapat dukungan dari sejumlah kalangan. Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia Danurwindo bahkan mendukung pemain hasil binaan akademi Ajax Amsterdam itu tak main di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sayang sekali jika pemain yang berasal dari salah satu klub pembinaan sepak bola terbaik di dunia hanya bermain di kompetisi seperti Indonesia," ucap Danurwindo kepada
CNNIndonesia.com, Selasa (24/1).
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu mengakui, kualitas kompetisi sepak bola nasional belum bisa mengakomodasi bakat seperti Ezra.
"Kita memang harus realistis dengan kondisi kompetisi Indonesia saat ini. Kualitasnya memang tidak sebagus MLS misalkan," tutur Danurwindo.
Sehingga menurutnya pilihan Ezra untuk mencari kompetisi justru patut diacungi jempol.
"Usianya masih muda dan punya potensi. Biarkan dia (Ezra) berusaha keras mencari kompetisi terbaik di luar negeri," ucap pelatih 65 tahun itu.
"Kualitasnya pun akan terjaga, bahkan terasah lebih baik lagi jika dia tampil di kompetisi dengan level internasional."
Dengan demikian, Danurwindo menambahkan, Timnas Indonesia yang akan diuntungkan memiliki pemain dengan kualitas di level terbaik.
(har)