Ada Pemutihan Kartu Kuning di 8 Besar Piala Presiden

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Selasa, 21 Feb 2017 21:03 WIB
Panitia penyelenggara Piala Presiden 2017 memutihkan sanksi akumulasi kartu di babak delapan besar.
Panitia penyelenggara Piala Presiden 2017 memutihkan sanksi akumulasi kartu di babak delapan besar. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Jakarta, CNN Indonesia -- Para kontestan Piala Presiden 2017 tak perlu cemas dengan koleksi kartu pemain di babak grup. Pasalnya, panitia penyelenggara Piala Presiden memutihkan sanksi akumulasi kartu di babak delapan besar.

Hal itu disepakati dalam pertemuan antara panitia pelaksana Piala Presiden 2017 dan tim peserta babak delapan besar di Jakarta, Selasa (21/2).

"Dalam pertemuan disepakati kartu dari fase grup bakal diputihkan untuk perempat final. Setelah itu berlaku hingga semifinal, kemudian untuk final sesuai regulasi diputihkan kembali," kata Direktur Kompetisi Piala Presiden Ratu Tisha Destria, Selasa (21/2).

Sebelumnya, pada gelaran fase grup Piala Presiden dalam 30 pertandingan total ada 113 kartu yang keluar dari kantong wasit. Panpel mengantongi uang denda hingga mencapai Rp40 juta.

Sementara itu, PSSI mengistirahatkan satu asisten wasit yang performanya dianggap tak memuaskan. Total pada babak 8 Besar akan melibatkan 4 wasit, 8 asisten wasit, dan 4 pengawas pertandingan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Undian perempat final edisi kali ini mempertemukan antara juara bertahan Persib Bandung menghadapi Mitra Kutai Kartanegara (Kukar).

Pertandingan yang tak kalah menarik adalah pertemuan antara Arema FC melawan Sriwijaya FC. Pasalnya, keduanya merupakan favorit juara jika merujuk komposisi pemain yang komplet.

Laga perempat final lainnya bakal mempertemukan Pusamania Borneo FC melawan Madura United, sementara Semen Padang akan menghadapi Bhayangkara FC. (jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER