Jakarta, CNN Indonesia -- All England 2017 akan jadi ajang ketiga Mohammad Ahsan tampil bersama Rian Agung Saputro setelah empat tahun sebelumnya ia berduet dengan Hendra Setiawan.
Ahsan yang pernah menduduki peringkat nomor satu dunia kini harus menghadapi tantangan berbeda: merangkak dari nomor 76 dunia. Ia juga harus bersiap menghadapi persaingan ketat lantaran banyak pasangan muda yang sudah mulai menunjukkan taring.
Indonesia menurunkan tiga pasangan ganda putra selain Ahsan/Rian. Mereka adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Keempatnya memiliki peluang yang sama untuk bersaing di turnamen tertua di dunia itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Persaingan di dalam dan luar memang sudah berat sekarang. Apalagi ganda putra sulit diprediksi. Dari kemarin
kan beda-beda terus yang juara. Jadi, bakal sengit persaingannya," kata Ahsan kepada
CNNIndonesia.com, Kamis (2/3).
Buat Ahsan, ia tidak terlalu terbebani targetnya bersama Rian. Ia hanya akan memikirkan cara menghadapi lawan di setiap babak yang akan dilewatinya, meski secara pribadi juga masih ia ingin menang.
"Saya senang, ganda putra sekarang stoknya banyak. Pasti dari dalam pelatnas juga sudah bersaing. Apalagi mereka masih muda-muda, bagus-bagus. Kalau dulu jaraknya
kan jauh, sekarang sudah dekat-dekat."
Ia mengatakan, dengan adanya beberapa pasangan muda yang mumpuni, semuanya bisa saling membantu untuk bisa menjadi wakil Indonesia di All England.
"Semua punya peluang menang, kita harus punya target sendiri, jangan punya pikiran kita datang hanya untuk partisipasi saja," ucapnya menyimpulkan.
(vws)