Milla Pantau Calon Pemainnya di Final Piala Presiden

CNN Indonesia
Minggu, 12 Mar 2017 18:30 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla turut hadir di final Piala Presiden 2017 untuk memantau calon-calon pemain Timnas Indonesia U-22.
Luis Milla (kedua dari kanan) memantau para pemain di final Piala Presiden. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, turut menghadiri laga final Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (12/3) sore.
Kehadiran Milla khusus untuk memantau penampilan para calon pemainnya di Pusamania Borneo FC (PBFC) dan Arema FC.

Milla hadir didampingi penerjemah Bayu Eka Teguh, istrinya Maria Luisa, asisten pelatih timnas Miguel Gandia dan Eduardo Perez, dokter timnas Indonesia Syarif Alwi.

Ia juga ditemani Direktur Teknik Timnas Indonesia Danurwindo. Mereka tiba di stadion sekitar pukul 17.36 WIB.

"Saya senang berada di sini," kata Milla kepada para wartawan sebelum memasuki stadion.
Luis Milla mengaku senang bisa hadir di final Piala Presiden 2017 untuk memantau para pemain potensial di Timnas Indonesia U-22. Luis Milla mengaku senang bisa hadir di final Piala Presiden 2017 untuk memantau para pemain potensial di Timnas Indonesia U-22. (CNNIndonesia.com/M. Arby Rahmat Putratama)

Tak ada pengamanan yang terlalu ketat dalam menyambut arsitek baru Timnas Indonesia tersebut. Ia mengenakan kemeja merah bermotif kotak-koak dengan celana panjang abu-abu dan sepatu coklat muda.

Laga final dari turnamen edisi kedua yang mempertemukan tim Arema FC melawan Pusamania Borneo FC tersebut, Milla berharap para pemain bisa unjuk kemampuan maksimal mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakil Gubernur DKI Turut Hadir

Selain Milla, hadir juga wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat, bersama istrinya beberapa saat setelah kedatangan Milla.

Ia menilai penyelenggaraan turnamen itu bagus untuk mengasah kemampuan dan menambah pengalaman bermain bola.

"Yang penting pertandingan berlangsung fairplay, wasit tidak bisa disogok, tidak ada pengaturan skor. Yang namanya kompetisi harus seperti itu. Kalau sepak bisa bermain dengan cara begitu, bagus," ucap Djarot yang mengaku mendukung Arema FC.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER