Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Manchester United, Jose Mourinho, memuji wasit Michael Oliver secara satire setelah The Red Devils dikalahkan Chelsea 0-1 pada perempat final Piala FA di Stadion Stamford Bridge, London, Senin (13/3) malam waktu setempat.
Sepuluh pemain MU dikalahkan Chelsea lewat gol N’Golo Kante pada menit ke-51. MU harus tampil dengan sepuluh pemain sejak menit ke-35 setelah Ander Herrera mendapat kartu kuning keduanya karena melanggar Eden Hazard.
“Saya tidak ingin membicarakan (kartu merah). Saya hanya ingin mengatakan saya sangat bangga dengan pemain dan suporter Manchester United. Kami punya pertandingan penting (lawan FC Rostov) Kamis dan kami ingin istirahat sebisa mungkin,” ujar Mourinho kepada
BBC Sport usai pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Herrera mendapat kartu kuning pertamanya pada menit ke-20 juga karena melanggar Hazard. Sementara kartu kuning kedua yang didapat Herrera terbilang terlalu berlebihan untuk dikeluarkan oleh wasit Oliver.
Mourinho menganggap kartu merah yang didapat Herrera menentukan jalannya pertandingan. The Special One menganggap wasit Oliver terlalu mudah mengeluarkan keputusan yang merugikan.
“Michael Oliver adalah wasit dengan potensi fantastis, tapi dalam empat pertandingan dia memberikan tiga penalti dan satu kartu merah. Saya tidak bisa mengubahnya. Saya menjabat tangannya usai pertandingan dan mengucapkan selamat,” ucap Mourinho.
MU yang merupakan juara bertahan Piala FA, tinggal punya satu kesempatan untuk menambah koleksi gelar musim ini, yakni di Liga Europa. Sebelumnya MU berhasil memenangi Piala Liga dengan mengalahkan Southampton di final.
Di ajang Liga Europa, MU akan menjamu FC Rostov di Old Trafford, Kamis (16/3), setelah bermain imbang 1-1 di Rusia pekan lalu.