Bandung, CNN Indonesia -- Michael Essien resmi memulai petualangan barunya di liga Indonesia. Kawasan Asia, terutama Asia Tenggara, merupakan karier yang sama sekali baru baginya.
Bukan hanya itu, Essien juga tampaknya akan memulai peran baru di Persib.
Mantan pemain Panathinaikos itu sejatinya bermain di posisi gelandang bertahan. Namun, pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menerangkan, ia berencana memainkan posisi di gelandang serang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djanur, sapaan akrab pelatih Maung Bandung itu bahkan mengungkapkan, Essien lebih senang bermain sebagai gelandang serang.
"Kalian banyak tahu dia bisa main
holding (bertahan). Tapi dia bisa main di
attacking (gelandang serang). Dia juga lebih sering jadi
attacking midfielder," kata Djanur.
Pilihan Djanur ini untuk menambah daya dobrak di lini depan Persib. Harapannya agar ujung tombak Persib yang diisi Sergio van Dijk juga bisa ditunjang lebih maksimal.
Dengan merapatnya Essien, Persib telah melengkapi daftar kuota maksimal tiga pemain asing atau 2 plus 1 pemain Asia. Dua pemain asing lainnya ada bek asal Montenegro Vladimir Vujovic dan gelandang dari Jepang Shohei Matsunaga.
Meski demikian, Djanur merasa jumlah tersebut dirasa belum maksimal karena dibutuhkan satu lagi striker asing. Tujuannya adalah untuk melapisi van Dijk yang belakangan ini kerap didera cedera.
Salah satu efeknya terlihat ketika Maung Bandung kehilangan van Dijk di semifinal Piala Presiden 2017. Tak ada pemain yang menyambut berbagai umpan Persib di kotak penalti, dan Persib pun akhirnya gagal ke final.
Djanur masih berharap ada solusi sebelum kompetisi dimulai pada pertengahan April nanti.
"Untuk penyerang, kami masih berharap regulasi pemain asing 3 plus 1. Kalau memang seperti itu, kami akan cari satu pemain asing lagi untuk striker. Tapi kalau 2+1 kami tetap andalkan pemain yang ada."