Tim Impian Versi Dua Legenda MU

CNN Indonesia
Sabtu, 18 Mar 2017 14:30 WIB
David May membentuk tim impian berdasarkan para pemain yang pernah menjadi rekan setimnya di Manchester United sepanjang 1994 hingga 2003.
David May (kanan) ketika menjuarai Liga Champions 1999 bersama Manchester United. (AFP PHOTO / ERIC CABANIS)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dua legenda Manchester United, Denis Irwin dan David May, mengungkapkan susunan pemain tim impian The Red Devils sepanjang masa pilihan mereka. Pilihan Irwin sedikit berbeda dari May.

Irwin dan May menyapa penggemar Manchester United di Jakarta dalam acara yang dibuat sponsor utama MU, Chevrolet, Jumat (17/3). Di sela kunjungannya, Irwin dan May diminta untuk memilih susunan pemain tim impian MU versi mereka.

"Peter Schmeichel, Gary Neville, Ronny Johnsen, Jaap Stam, Denis Irwin, David Beckham, Roy Keane, Paul Scholes, Ryan Giggs, Dwight Yorke, dan Andy Cole. Beginilah menurut saya tim yang terbaik, karena menurut saya mereka semua hebat," kata May.

May membentuk tim impian berdasarkan para pemain yang pernah menjadi rekan setimnya di MU sepanjang 1994 hingga 2003. Sementara Irwin memiliki sedikit perbedaan dalam membentuk tim impiannya. Irwin juga memilih sejumlah pemain MU yang bukan pada eranya bermain, 1990 hingga 2002.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Denis Irwin mengaku kagum dengan Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic.Denis Irwin mengaku kagum dengan Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
"Sebetulnya tim impian saya hampir sama dengan May dan saya punya banyak nama lainnya yang ingin dimasukkan ke dalam tim. Namun. saya mungkin akan memasukkan juga nama Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic," ucap Irwin.

Baik May maupun Irwin adalah anak didik manajer legendaris MU, Sir Alex Ferguson. Di bawah asuhan Ferguson, keduanya meraih banyak gelar bergengsi, mulai dari Liga Primer, Piala FA, hingga Liga Champions.

May sendiri mengaku takjub melihat dukungan yang diberikan suporter MU di Indonesia. "Mereka 'gila', fantastis!" ucap May yang direkrut MU dari Blackburn Rovers pada 1994.

"Antusiasme masyarakat Indonesia sangat luar biasa terhadap sepak bola, khususnya MU. Rasanya fantastis bisa berada di sini dan ke belahan dunia lainnya. Sayangnya kami tidak bisa pergi ke banyak tempat untuk melihat seluruh sudut Jakarta," sambung May.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER