Jakarta, CNN Indonesia -- Ban kapten Chelsea memang lebih sering melingkar di lengan Gary Cahill musim ini. Namun, pemain asal Inggris itu mengaku tak akan sanggup menggantikan sosok bek legendaris The Blues, John Terry.
Cahill memang menjadi pilar di lini belakang Chelsea sejak tiba di Stamford Bridge pada 2011 silam. Ia bahkan sempat berduet dengan kompatriotnya di Timnas Inggris, John Terry.
Kini, Cahill mulai mengambil alih tugas kapten The Blues secara rutin seiring dengan skema 3-4-3 kegemaran Conte. Sementara Terry kian terpinggirkan dari skuat utama dan lebih sering duduk di bangku cadangan.
Meski demikian, Cahill mengaku tak akan mampu menggantikan sosok Terry di Stamford Bridge. Tak hanya sekadar kapten tim, namun Terry telah menjadi ikon klub London Barat tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya tidak akan pernah mencoba untuk mengisi tempat Terry. Anda tidak akan pernah bisa mengisi posisi tersebut,” kata Cahill kepada
Standard Sport.
“Ketika saya mengambil alih ban kapten musim ini, apakah karena ia tak dipilih atau tak bisa bermain, itu adalah sebuah kehormatan.”
Cahil mengaku telah mendapat banyak pelajaran dari Terry. Mulai dari cara mengelola diri dengan disiplin, cara bermain, dan bagaimana mantan kapten timnas Inggris itu melakukan banyak hal di lapangan.
“Tapi, saya tidak pernah berpikir selama satu menitpun, atau akan merasa bahwa saya menggantikan dia.”
“Dia berada di atas. Dan, siapa pun yang datang setelahnya, tidak akan pernah mencapai apa yang telah dilakukannya di klub. Ini adalah salah satu situasi di mana Anda harus memisahkan diri dari fakta tersebut,” ujar Cahill.