Persiwa Wamena Mundur dari Liga 2

CNN Indonesia
Kamis, 30 Mar 2017 20:00 WIB
Mundurnya Persiwa menjadi kabar buruk bagi kompetisi kasta kedua yang sejatinya bergulir tepat di hari jadi ke-88 PSSI, yakni pada 19 April mendatang.
Persiwa Wamena mudnur dari kompetisi kasta kedua di Indonesia bertajuk Liga 2. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu klub bersejarah asal Papua, Persiwa Wamena, memutuskan mundur dari kompetisi kasta kedua Indonesia bertajuk Liga 2. Jika ingin kembali, maka tim berjuluk Badai Pegunungan itu harus berjuang dari kasta lebih bawah, yakni Liga Nusantara.

Mundurnya Persiwa menjadi kabar buruk bagi kompetisi kasta kedua yang sejatinya bergulir tepat di hari jadi ke-88 ke-88 PSSI pada 19 April mendatang.
"Otomatis, Persiwa Wamena langsung turun ke Linus (Liga Nusantara)," sebut Ketua Umum PSSI usai rapat manajer di Makostrad, Jakarta, Kamis (30/3).

Dari total 60 klub yang terdaftar sebagai peserta Liga 2, Persiwa Wamena jadi satu-satunya klub yang mengundurkan diri. Di bawah naungan PT Liga Indonesia baru, Liga 2 dibagi menjadi delapan grup.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Duel antara PSS Sleman dengan PSCS Cilacap di Stadion Maguwoharjo bakal menjadi laga pembuka Liga 2 pada 19 April mendatang. Kompetisi kelas kedua ini dijadwalkan berakhir pada 8 November 2017.

Nantinya, jelas Edy, di 2018 klub akan berkurang menjadi 24 klub. Sebanyak 36 klub sisanya akan terdegradasi ke Liga 3 dan yang saat ini di Liga 3 akan turun ke Liga 4.

Sedangkan nanti ada tiga klub dari Liga 2 yang promosi ke Liga 1 dan sebaliknya tiga klub dari Liga 1 degradasi ke Liga 2.

Cara ini dilakukan supaya PSSI bisa lebih selektif dalam mencari pemain terbaik. Ke depannya diharapkan kompetisi dapat menghasilkan pemain yang lebih bermutu.

Dari delapan grup, tujuh di antaranya akan menyelenggarakan pertandingan dengan sistem kandang-tandang. Kecuali grup delapan yang hanya melakukan home turnamen. Artinya, mereka tetap main dua pertandingan tapi di satu tempat yang dipusatkan Jayapura.

"Secara gografis khusus grup delapan tidak mendukung. Transportasi sangat terbatas," jelas Edy.

Juara akan diberikan hadiah Rp1 miliar, runner up 750 juta dan 400 juta untuk peringkat ketiga. Pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak masing-masing akan mendapat Rp100 juta.

"Dana awal subsidi Rp500 juta. Kalau masuk ke babak 16 besar akan dapat tambahan Rp400 juta," imbuhnya.

Masing-masing klub diwajibkan menggunakan lima pemain di bawah usia 25 tahun dan dua pemain berusia di atas 35 tahun. Sisanya, klub bisa memainkan pemain U-19 sampai U-23.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER