Jakarta, CNN Indonesia -- Lionel Messi mengaku tak terlalu ambil pusing soal derasnya kritik yang mengarah padanya terkait performanya di Timnas Argentina.
Messi selalu menjalani masa sulit bersama Timnas Argentina. Meski mampu membawa Argentina ke partai puncak dalam tiga tahun beruntun, Piala Dunia 2014 dan Copa America 2015 serta 2016, Messi dan kawan-kawan dianggap gagal karena tak mampu membawa Argentina juara.
Masalah terkini Messi di Argentina adalah ketika ia mendapatkan sanksi larangan empat laga dan membuat Argentina kesulitan hingga akhirnya kalah 0-2 dari Bolivia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kritik yang saya terima bukanlah sesuatu yang saya pedulikan karena saya tahu pasti apa yang sebenarnya terjadi."
"Saya bisa memahami mereka yang ingin kami selalu menang dan berharap kami mendapatkan trofi juara. Namun yang mereka harus tahu, hal itu pun ada dalam diri kami, para pemain yang membela tim nasional," kata Messi kepada Esquire seperti dikutip dari
Goal.
Messi lalu mengenang betapa gembiranya ia saat berhasil membawa Argentina meraih medali emas Olimpiade 2008. Hal itu seolah jadi penegasan bahwa ia selalu memiliki hasrat tinggi untuk membawa Argentina juara.
"Emas Olimpiade pada 2008 adalah kemenangan yang sangat saya hargai dalam karier saya sebagai pesepak bola."
"Hal itu dikarenakan Olimpiade adalah sebuah turnamen yang mungkin hanya sekali dimainkan seumur hidup dan melibatkan banyak atlet dari berbagai macam cabang olahraga," ucap Messi.