Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi tengah menunggu jawaban dari Susy Susanti setelah meminta legenda bulutangkis Indonesia itu menjadi Chef de Mission (CdM) atau Kepala Kontingen Indonesia di SEA Games 2017.
Imam sudah melakukan komunikasi dengan Susy. Namun, peraih medali emas tunggal putri Olimpiade 1992 itu masih harus mendapat restu dari Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Wiranto.
Nama Susy sebagai calon CdM baru muncul. Sebelumnya, Imam mengatakan pernah meminta Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno untuk menjadi CdM SEA Games 2017, namun hingga kini belum ada jawaban. Selain itu ada nama Menteri PU-PR, Basuki Hadimuljono.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah berkomunikasi dengan beberapa calon selain yang pernah saya sebut. Kalau Pak Menteri Basuki sudah pasti jadi CdM Asian Martial Art Indoor Games 2017 di Kazakhstan," kata Imam di Kantor Kemenpora, Kamis (13/4).
Selain nama-nama di atas, Imam mengaku juga sempat meminta legenda tenis Indonesia Yayuk Basuki untuk mengambil peran CdM. Namun, permintaan Imam ditolak Yayuk.
"Semalam saya minta kepada Mbak Yayuk Basuki, apakah bersedia untuk menjadi CdM? Tapi dia menyampaikan, sebagai anggota Komisi X (DPR-RI) tentu tidak bisa karena menjadi bagian dari lembaga yang mengawasi kerja pemerintah," ujar Imam.
"Semalam juga saya berkomunikasi dengan Susy Susanti dan sedang menunggu jawaban karena harus minta izin kepada atasannya di PBSI, karena dia kan harus mendampingi atletnya di SEA Games nanti," sambung Imam.
Imam menjelaskan tidak ada batasan waktu dalam penentuan CdM SEA Games 2017 yang akan berlangsung di Malaysia, 19-31 Agustus mendatang. Tapi, Imam berharap bisa segera mengumumkan nama CdM bersama Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir.
"Dulu juga memutuskan CdM dua bulan sebelum ajang resmi, sekarang masih empat bulan," terang Imam.