Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha Maverick Vinales mengakui sempat dibuat kesal oleh rekan setimnya, Valentino Rossi. Sebabnya adalah kala kedua pebalap tersebut nyaris bersenggolan saat kualifikasi kedua (Q2) di Sirkuit The Americas, Sabtu (22/4) pagi waktu setempat.
Vinales yang mencoba masuk dari sisi luar di Tikungan 19 melewati Rossi hampir bersenggolan dengan rekan sekaligus pesaingnya itu.
Dalam kamera dari sudut pandang Vinales, Rossi memang terlihat bergeming ketika Vinales berada pada posisi yang sangat dekat dengannya memasuki sudut dalam tikungan.
Alhasil, pebalap Spanyol itu nyaris saja bersenggolan dengan motor Rossi yang berada di depannya. Vinales langsung melakukan pengereman dan mendadak mengurangi kecepatannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebaliknya, Rossi justru menancap gasnya melesat dari Tikungan 19 meninggalkan Vinales yang berusaha menghindari senggolan dengan rekannya itu.
Dari kamera yang terpasang di buntut motornya, Vinales terlihat sangat kesal sembari mengangkat tangan kirinya dan menoleh ke belakang. Ia pun tak bisa menyelesaikan lap-nya pada sesi kualifikasi tersebut.
Usai kualifikasi, Vinales lantas bicara soal insiden kecil tersebut dengan Rossi di tikungan 19. “Ini merupakan hal yang biasa terjadi, itu hal normal,” ternag Vinales seperti dikutip dari
Crash.
“Setiap pebalap bisa sedikit marah ketika mereka tak mampu menyelesaikan lap. Setelah itu, saya mencoba memberikan yang terbaik.”
Vinales sendiri tetap berada di posisi start kedua di belakang Marc Marquez, sementara Rossi berada di posisi ketiga.
“Sejujurnya, ini merupakan salah satu waktu terbaik dari sini. Besok (Minggu, 23/4), kami harus menekan dan kita lihat apa yang akan terjadi nanti,” pungkas Vinales.