Jakarta, CNN Indonesia -- Enam seri usai, Valentino Rossi mengumpulkan 75 poin. Catatan poin milik Rossi ini tertinggal 30 angka dari pemuncak klasemen, Maverick Vinales. Kondisi itu tak membuat Rossi terlalu memusingkan perburuan gelar juara dunia.
Setelah sempat memimpin klasemen di Amerika Serikat dan Spanyol, Rossi mulai kehilangan posisi puncak usai dirinya terjatuh di GP Perancis. Jarak Rossi dengan Vinales makin melebar di GP Italia karena Vinales mampu finis di posisi kedua, dua slot lebih baik dibandingkan Rossi yang finis di peringkat keempat.
Menghadapi fakta bahwa dirinya tertinggal 30 angka dalam perburuan gelar juara dunia, Rossi memilih untuk tidak terlalu memusingkan hal itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya tak tahu bagaimana peluang dalam perburuan gelar juara dunia, namun yang pasti saya bakal selalu berusaha menampilkan balapan yang bagus dan mendapatkan podium.”
“Setelah itu barulah kita bisa melihat (apa yang akan terjadi dalam perburuan gelar juara dunia),” ujar Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
Rossi mengakui performanya di GP Italia tidak maksimal lantaran ia baru saja mengalami kecelakaan saat latihan motocross sepekan jelang balapan dimulai. Meski sempat memimpin balapan, Rossi akhirnya harus puas duduk di peringkat keempat.
“Hari ini Ducati tampil sangat kuat. Dalam paruh akhir balapan, saya pun mengalami kesulitan dari segi kondisi fisik ,” kata The Doctor.
Upaya Rossi untuk memangkas jarak dengan Vinales bakal ada di GP Katalonia yang akan berlangsung akhir pekan ini. Pada musim lalu, Rossi tampil sebagai juara di GP Katalonia sehingga hal itu bisa jadi modal berharga bagi Rossi menghadapi balapan kali ini.
Sejauh musim berjalan, Rossi sendiri belum pernah memenangi seri balapan. Prestasi terbaiknya adalah runner up yang didapatkannya pada seri GP Argentina dan GP Amerika Serikat.