Jakarta, CNN Indonesia -- Carlton Cole tak ingin rekan-rekannya di Persib bermuram durja usai kekalahan dari Bhayangkara FC 0-2 pada akhir pekan lalu.
Itu adalah kekalahan kedua bagi Persib, setelah menjadi pecundang saat melawat ke markas Bali United empat hari sebelumnya.
"Ayolah kawan!!! Mari angkat diri kita dari kekecewaan dan berlatih keras sehingga kita bisa mengubah arah dari hasil-hasil kita," tulis Cole mencoba menyemangati rekan-rekannya lewat status di media sosial
Instagram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terakhir kali tim dengan julukan Maung Bandung itu menang adalah saat menjamu Persipura Jayapura pada 7 Mei 2017. Setelah itu, Persib dua kali imbang dengan tuan rumah Semen Padang dan saat menjamu Borneo FC. Selanjutnya, pada dua laga tandang berikutnya di Bali dan Bekasi, Persib mengalami kekalahan.
"Kita harus tetap bekerja bersama lebih dari sebelumnya sebagai sebuah tim dan juga sebagai sebuah keluarga. [Kompetisi] ini masih terlalu dini dan setiap orang yang terlibat di Persib memiliki peran untuk permainan musim ini," lanjut Cole.
"Saat ini sedang kelabu memang, namun matahari pasti akan bersinar. Satu-satunya jalan untuk bangkit sekarang."
[Gambas:Instagram]Penyerang bernomor punggung 12 itu sebetulnya pun sedang mengalami perjalanan karier yang kelabu di Persib. Ia dikritik karena tak mampu mewujudkan ekspektasi Persib atas dirinya sebagai mantan penyerang di Liga Primer Inggris.
Kiprah Cole di kubu Maung Bandung sendiri memang tak begitu istimewa selama delapan pertandingan yang telah terlewati.
Sejauh ini, Cole telah merumput sebanyak tiga kali bersama Persib di Liga 1 2017. Dari ketiga kesempatan itu, Cole tercatat dua kali masuk sebagai pemain pengganti dan sekali sebagai starter. Namun, tak ada dari semuanya Cole bermain penuh.
Berbeda dengan mantan rekannya di Chelsea yang juga kini merumput di Persib, Michael Essien, Cole tercatat memiliki performa yang buruk. Essien yang berposisi sebagai gelandang telah mencetak dua gol. Selain itu, kiprahnya di lini tengah telah memincut Bobotoh lewat operan-operannya yahud dari lini tengah.
Kiprah Cole sebagai penyerang jebolan tim elite Liga Primer Inggris, kalah dari Peter Odemwingie yang pernah membela West Bromwich Albion dan Stoke City.
Odemwingie bahkan bisa disebut sebagai pemain marquee paling efektif karena kesuburannya di muka gawang. Penyerang asal Nigeria itu saat ini merupakan salah satu pemain tersubur Liga 1 2017 dengan catatan lima gol.
Cole tak berada dalam susunan pemain Persib saat tandang ke Bali dan Bekasi pekan lalu. Hal itu menimbulkan rumor bahwa mantan pemain timnas Inggris itu bakal didepak dari Persib. Namun, sejauh ini evaluasi dari Persib baru akan dikeluarkan saat jelan paruh musim kompetisi.
Berkaca pada situasi yang dialaminya pada Jumat (2/6), Cole mengunggah status curhatan hatinya lewat Instagram pula. Di sana Cole memajang fotonya bersama Essien di salah satu sesi latihan Persib.
"Saya memilih untuk bebas dari stres dan menggairahkan hidup yang saya tahu dengan melakukan yang terbaik untuk diri saya sendiri, keluarga, dan juga untuk orang-orang yang telah mendukung saya dan berada di belakang saya apapun yang terjadi," tulis Cole.
[Gambas:Instagram]