Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Manchester United Jose Mourinho mengomentari sukses mantan klubnya, Real Madrid, menjuarai Liga Champions (UCL) dua kali beruntun. Madrid menjadi satu-satunya tim yang mampu meraih titel itu.
Komentar Mourinho utamanya menyoroti keberhasilan Sergio Ramos yang sudah tiga kali mengangkat ‘Si Kuping Besar’ tersebut. Menurutnya, itu merupakan kemajuan besar bagi Ramos bersama Los Blancos.
Namun, pelatih asal Portugal itu mengklaim Ramos merupakan pemain biasa yang tak pernah meraih gelar di Eropa sebelum Mourinho melatih Madrid.
Mourinho lantas seolah ingin ikut andil dengan sukses Madrid saat ini. Mourinho yang datang ke Madrid pada 2010 merasa ikut membangun fondasi luar biasa klub tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kapten Real Madrid (Ramos) yang mengangkat trofi beberapa hari lalu dan yang sekarang sudah menjadi juara di Eropa tiga kali, sebelumnya tak pernah main di perempat final Liga Champions ketika awal-awal saya datang ke Madrid pada 2010,” terang Mourinho kepada Expresso seperti dikutip dari Marca.
“(Saya suka bekerja dengan) tim yang bertekad menang, tapi mereka yang sebenarnya sangat jauh dari kemampuannya untuk menjadi juara.”
Dalam kesempatan itu, Mourinho juga mengutarakan pemain-pemain yang amat ia sukai untuk ia tangani. Ia mengatakan, hal terpenting baginya adalah mental tanding pemain tersebut untuk meraih kemenangan.
“Hal terpenting adalah ada dalam pikiran. Ada cara yang berbeda dalam berpikir (dari para pemain),” ujarnya menambahkan.
Manchester United yang baru saja memenangkan Liga Europa 2017 akan menghadapi Madrid pada laga Piala Super Eropa musim depan.