Yogyakarta, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia dipastikan gagal menjalani training camp (TC) atau pemusatan latihan di Spanyol. Sebagai gantinya, skuat Garuda Muda akan digembleng di Bali.
Seusai liburan hari Raya Idul Fitri, Timnas Indonesia akan bertolak ke Bali untuk menjalani pemusatan latihan persiapan menuju kualifikasi Piala Asia U-23 2018.
TC di Bali menjadi opsi terbaik untuk meningkatkan efektivitas waktu latihan sekaligus memangkas pengeluaran anggaran PSSI.
"Setelah lebaran, kami akan langsung TC selama 11 hari kemudian langsung ke berangkat ke Bangkok, seminggu sebelum pertandingan pertama melawan Malaysia di Kualifikasi Piala Asia," ujar Milla di Yogyakarta, Senin (12/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada babak kualifikasi Piala Asia kali ini, Indonesia berada di Grup H bersama Thailand, Malaysia, dan Mongolia. Tim Merah Putih akan berhadapan dengan rivalnya di Asia Tenggara, Malaysia, di laga perdana.
Luis Milla harus kerja keras untuk membenahi kekurangan tim yang diasuhnya selama ini. Caranya adalah menggelar sejumlah laga uji coba untuk menguji sejauh mana kekuatan anak didiknya.
Laga uji coba terkini adalah menghadapi Timnas Puerto Rico yang levelnya berada satu tingkat dari Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Selasa (13/6) malam WIB.
Pertandingan persahabatan yang masuk dalam kalendar FIFA tersebut diharapkan bisa menjadi bahan evaluasi dirinya. Apalagi para pemain Puerto Rico memiliki postur yang lebih baik dari Indonesia.
Setelah melawan Puerto Rico, Milla bakal terus menggodok pemain untuk mendapatkan kerangka tim yang akan diproyeksikan tampil di Kualifikasi Piala Asia Juli mendatang.
Seluruh nama yang dipilih akan diberangkatkan ke SEA Games 2017 yang digelar Agustus mendatang.
"Para pemain yang akan kami panggil merupakan core (kerangka tim), jadi model tim kita. Saya harap nanti mereka sudah menjadi tim yang tetap. Saya berharap supaya tim bisa berkembang dan modelnya bisa diaplikasikan dengan baik," ungkap Milla.