Kejanggalan Timnas Puerto Rico Jelang Lawan Indonesia

CNN Indonesia
Selasa, 13 Jun 2017 10:17 WIB
Timnas Puerto Rico terpaksa gunakan jersey merek lokal Indonesia karena tak membawa kostum tandang menghadapi Timnas Indonesia.
Sejumlah kejanggalan mencuat dalam persiapan Timnas Puerto Rico jelang menghadapi Timnas Indonesia. (CNN Indonesia/Jun Mahares)
Sleman, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia bakal menjajal Puerto Rico dalam laga persahabatan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/6) malam WIB. Namun, ada beberapa kejanggalan yang tampak dari persiapan tim tamu.

Pertama, tim tamu ternyata hanya membawa satu kostum kandang. Celakanya, jersey yang dibawa bercorak merah putih sama dengan warna kostum kandang Indonesia.

PSSI mau tak mau harus menutupi kekurangan tim tamu. Salah satunya adalah mencetak jersey dalam tempo yang singkat agar kedua tim tidak mengenakan kostum dengan corak yang sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beruntung bagi PSSI, pembuatan jersey dadakan bisa dikerjakan lantaran mereka tidak bekerja sama dengan appareal tertentu. Namun, yang bersedia mencetak kostum Puerto Rico dengan waktu singkat adalah perusahaan appareal lokal.

“Beberapa merek internasional yang kami hubungi tak ada yang menyanggupi pembuatan jersey dengan target selesai dua hari. Beruntung Specs siap untuk mengerjakan kostum mereka,” kata Hanif Thamrin selaku Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI.

Tim tamu memilih kostum bewarna biru-biru yang memang merupakan corak kostum away mereka. Uniknya lagi, tim ofisial ternyata sudah menyiapkan emblem logo federasi Puerto Rico untuk ditempel di dada.

“Mereka mengaku lupa membawa jersey, tapi tidak lupa membawa logo tim. Tapi, ya mau tak mau kita bereskan,” ujar Hanif.

Tak hanya soal Jersey, tim Puerto Rico seakan tiba di Indonesia dengan tangan kosong. Mereka juga tak membawa perlengkapan tim termasuk bola sendiri.

“Kalau perlengkapan memang mereka sudah bilang untuk sewa di Indonesia. Yang lucu adalah justru jersey kandang yang dibawa untuk bertanding di negara orang,” ujar hanif.

Selain urusan jersey dan perlengkapan tim. Luis Milla juga sempat berang karena panitia pelaksana pertandingan telat menggelar jumpa pers.

Pelatih asal Spanyol itu kesal lantaran perwakilan pemainnya, Bayu Pradana, telat berbuka puasa karena harus meladeni tanya jawab dengan tim media. Milla meminta panpel untuk segera menggelar jumpa pers tanpa harus menunggu perwakilan tim tamu.

Kejanggalan lainnya terjadi saat menjajal lapangan Stadion Maguwoharjo, Senin (12/3) malam. Milla kembali dibuat kesal oleh tim tamu yang menurutnya masuk ke lapangan tidak sesuai jadwal.

Milla tampak berang ketika timnas Puerto Rico mulai memasuki lapangan di saat tim Indonesia masih berlatih. Ia menghampiri panpel dan dengan raut wajah kesal.

Ternyata dalam rapat koordinasi manajer, kedua tim sepakat untuk menjalani durasi latihan 45 menit untuk menghindari bahaya cuaca malam. Sementara Milla berpegangan pada informasi semula dengan ketentuan berlatih sepanjang 60 menit.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER