Jakarta, CNN Indonesia -- Punya postur kecil sebagai gelandang tak lantas membuat Muhammad Hargianto minder. Baginya, pertarungan di lapangan tidak sepenuhnya dipengaruhi besar-kecilnya tubuh si pemain.
Hargianto kini menjadi satu di antara pemain yang menjadi langganan di skuat Timnas Indonesia U-23. Namanya melambung sejak sukses menjuarai Piala AFF U-19 edisi 2013 silam bersama Timnas Indonesia U-19.
Pemilik tinggi 166 ini terkenal ngotot ketika berduel dengan pemain yang postur lebih besar. Hal itu ditunjukkan ketika Timnas Indonesia sukses mengalahkan Guyana 2-1 pada laga uji coba internasional, Sabtu (25/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sebenarnya sama saja (ukuran postur tubuh). Yang kami lihat itu kemampuan pemain tersebut di lapanagan,” kata Hargianto yang kini tercatat membela Persija Jakarta.
 Muhammad Hargianto musim lalu membela Persija Jakarta. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
“Kalau postur besar dan main baik, kita akui bagus. Tak ada yang spesial juga dengan pemain berbadan besar. Kalau kita kecil tapi berani main, kenapa tidak?” ujarnya lagi.
Hargianto menjadi salah satu pemain kesayangan juru taktik Timnas Indonesia U-23, Luis Milla. Buktinya, ria kelahiran Jakarta itu kerap dimainkan dalam daftar 11 pemain awal ketika di SEA Games 2017.
Selalu tampil ngotot dan piawai memberikan umpan panjang jadi ciri khas Hargianto. Dengan kepiawaiannya itu, Hargi mampu bersaing dengan Hanif Sjahbandi dan Asnawi Mangkualam untuk memerankan tugas gelandang
box to box.
 Muhammad Hargianto (kiri) selalu tampil ngotot di tengah lapangan. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A) |
Hargi berharap bisa menyerap pengalaman sebanyak-banyaknya bersama Luis Milla. Ia yakin, serangkaian laga uji coba bisa menambah solid kekuatan Garuda Muda yang diproyeksikan tampil di Asian Games 2018.
“Hasil pertandingan lawan Guyana mungkin untuk persiapan Asian Games, yang penting sekarang adalah mengambil pelajaran dari pertandingan ini. Dalam artian, kesalahan yang ada di sini adalah untuk membuat kami lebih baik.”
“Saya berharap setiap pertandingan selalu ada progres di masa mendatang. Kami bersyukur sudah dapat hasil yang baik atas Guyana,” terang pemain jebolan Diklat Ragunan Jakarta.
(jun)