Luis Milla: Timnas Indonesia Mahir di Sayap

Jun Mahares & Arby Rahmat | CNN Indonesia
Minggu, 26 Nov 2017 10:19 WIB
Usai mengalahkan timnas Guyana, pelatih Timnas Indonesia Luis Milla menilai sepak bola Indonesia saat ini tengah dibanjiri pemain sayap yang berkualitas.
Febri Hariyadi menjadi salah satu pemain sayap andalan di Timnas Indonesia U-23. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla dari jauh-jauh hari menegaskan dirinya adalah penganut sepak bola menyerang. Namun, tak mudah untuk menerapkan strategi andalannya jika tak menemukan sosok pemain yang menunjang.

Pelatih asal Spanyol itu mengakui sepak bola Indonesia saat ini tengah dibanjiri talenta pemain sayap. Itulah yang ditemukan sejak proses seleksi mulai Januari lalu.

“Saya setuju Timnas Indonesia sedang dibanjiri banyak pemain sayap. Kita bisa melihat kapasitas yang ada saat ini, banyak pemain Indonesia yang mahir di sayap,” kata Milla.
Osvaldo Haay salah satu pemain sayap andalan Luis Milla di Timnas Indonesia.Osvaldo Haay salah satu pemain sayap andalan Luis Milla di Timnas Indonesia. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Sejak awal, Milla memang paling sulit menentukan pilihan di sektor sayap Timnas Indonesia. Akhirnya ia memilih sejumlah pemain yang sesuai dengan ekspektasi: cepat dan berani menusuk ke jantung pertahanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah pemain sayap di skuat SEA Games 2017 jadi gambaran betapa Milla begitu mengandalkan permainan dari sayap di Timnas Indonesia. Bahkan, sejumlah pemain yang dipanggil dianggap punya kualitas setara.
Febri Hariyadi merupakan pemain sayap andalan Timnas Indonesia asuhan Luis Milla.Febri Hariyadi merupakan pemain sayap andalan Timnas Indonesia asuhan Luis Milla. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Febri Hariyadi, Saddil Ramdani, Osvaldo Haay, dan Yabes Roni menjadi empat pemain yang punya kesempatan sama di mata Milla. Bahkan kini ia kembali memanggil Miftahul Hamdi, pemain yang sempat dicoret di SEA Games lalu, untuk meramaikan persaiangan.

“Sebagai pelatih, kami harus beradaptasi dan mencoba sebanyak mungkin pemain sayap berkualiyas. Kita bisa lihat sepak bola yang baik lewat lini sayap dan itu bagian yang penting,” ujar Milla.

Setelah menang atas Guyana, Sabtu lalu, Timnas Indonesia tengah mempersiapkan tim untuk tampil di Aceh World Solidarity Cup 2017 pada awal Desember mendatang. Turnamen ini bakal dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi jelang Asian Games 2018.

Timnas Indonesia sendiri berhasil mengalahkan Guyana 2-1 pada laga persahabatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/11). (jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER