Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang Persija Jakarta Marko Simic tak khawatir performa timnya menurun musim ini meski harus berjuang di tiga kompetisi. Macan Kemayoran bakal main di Liga 1, Piala AFC, dan Piala Indonesia.
Simic menilai pelatih Persija Stefano 'Teco' Cugurra sudah mengenal kualitas seluruh pemainnya. Itulah yang membuatnya mudah melakukan rotasi pemain di tiga ajang yang berbeda.
"Kami akan lihat bagaimana kondisi para pemain dan pelatih yang akan memilih. Saya sendiri tidak khawatir, karena kami percaya pada Teco tahu apa yang harus dilakukan jadi para pemain tinggal mengikuti saja," kata Simic.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bomber asal Kroasia sangat menantikan Liga 1 yang akan dimulai pada 23 Maret mendatang. Pertandingan pembuka adalah Persija melawan Bhayangkara FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
 Marko Simic menyabet gelar top scorer dan pemain terbaik Piala Presiden 2018. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
"Bhayangkara adalah tim yang musim lalu menjadi juara. Tentu Persija senang bisa membuka Liga 1 dan kami sudah tidak sabar untuk bermain," ucap Simic.
"Sudah kami sebut berulang kali, sekira lima sampai sepuluh kali, bahwa target kami jelas: ingin selesai di tiga besar tahun ini. Dan kami akan berjuang untuk itu sekeras mungkin. Selain itu, kami juga berharap tidak ada pemain yang cedera di sepanjang musim sehingga kami punya kesempatan besar untuk memenuhi target kami," ucapnya menambahkan.
 Persija Jakarta jadi salah satu tim favorit juara di Liga 1 2018. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Lebih lanjut, pemain berusia 30 tahun dari Kroasia ini berpikir timnya berada dalam performa yang baik. Tentang kekuatan Persija, Simic yakin tim lain mesti berada dalam status waspada.
"Saya pikir kami telah menunjukkannya di Piala Presiden, kami punya tim yang padat jadi musim ini saya yakin Persija bisa melakukan banyak hal bagus," katanya.
Simic pun tidak masalah dengan kritik yang menyebut dia kurang produktif atau tidak cetak gol dalam dua pertandingan terakhir dalam pramusim.
"Ya, tapi saya mencetak 17 gol dalam 13 pertandingan, jadi saya tidak melihat ada masalah soal itu. Selain itu, sepak bola juga merupakan olahraga tim, jadi saya sangat senang ketika rekan setim mencetak gol dan kami memenangkan permainan, itu saja. Satu-satunya target bagi saya adalah menjuarai liga dan tentunya agar tim tampil hebat," ujarnya.
(jun/nva)