Jakarta, CNN Indonesia -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, akan menghadapi Zheng Shiwei/Huang Yaqiong yang merupakan unggulan pertama di babak 16 besar Kejuaraan Bulutangkis Dunia.
Hafiz/Gloria berhasil menembus babak ketiga kejuaraan dunia setelah menundukkan pasangan India Pranaav Jerry Chopra/Sikki Reddy.
Pasangan yang menempati peringkat kedelapan di ranking dunia itu sudah dua kali bertemu Zheng/Huang dan selalu mengalami kekalahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di babak 16 besar Hong Kong Terbuka 2017, Hafiz/Gloria kalah 14-21, 21-19 dan 21-23. Pada awal tahun ini di turnamen Malaysia Masters 2018, pasangan yang baru tampil sejak Oktober 2017 itu kalah 13-21 dan 16-21.
 Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja ketika menjadi semifinalis Indonesia Terbuka 2018 menghadapi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. (CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi) |
Memiliki rekor buruk ketika berhadapan dengan pasangan nomor dua dunia tidak membuat ciut nyali pasangan Indonesia.
"Zheng/Huang punya tipe main cepat, pengembalian bolanya tajam. Jadi kami harus bisa bermain cepat juga," ungkap Hafiz dalam rilis resmi PBSI.
"Intinya besok yang harus diperhatikan adalah
speed dan kontrolnya," timpal Gloria.
Hafiz/Gloria yang menempati unggulan ke-12 dalam kejuaraan dunia kali ini langsung tampil di babak kedua yang berlangsung Selasa (31/7) pagi.
Menghadapi pasangan India, Hafiz dan Gloria mengaku tegang karena pernah mengalami kekalahan 21-16, 17-21, dan 17-21 ketika bertemu di India Terbuka 2018.
"Awalnya tegang karena sebelumnya kami kalah dari mereka, tapi kami bisa mengatasinya. Tadi kami bermain dengan tempo cepat dan terus menekan lawan," aku Hafiz.
"Kami memang mengubah strategi permainan setelah kalah di pertemuan sebelumnya. Dan seperti Hafiz bilang, kami memang tegang awalnya, tapi kami usaha untuk buang pikiran itu dan yang berlalu biarlah berlalu, sekarang mulai lagi dari awal," imbuh Gloria.
Selain Hafiz/Gloria, pasangan ganda campuran Indonesia yang masih berlaga di Kejuaraan Bulutangkis Dunia 2018 adalah Ronald/Annisa Saufika dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
(jun)