Valentino Rossi Ingin Patahkan Kutukan di MotoGP Austria

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Kamis, 09 Agu 2018 09:30 WIB
Valentino Rossi bertekad menghapus kutukan di MotoGP Austria, seri ketika dirinya tidak pernah merasakan podium di akhir balapan.
Valentino Rossi berusaha meraih podium di MotoGP Austria 2018. (REUTERS/Fabrizio Bensch)
Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi belum pernah meraih podium pada balapan MotoGP Austria. The Doctor berharap bisa mematahkan kutukan tersebut tahun ini.

Rossi belum pernah berdiri di podium MotoGP Austria dalam dua seri yang diselenggarakan di Red Bull Ring sejak seri ini masuk kalender MotoGP pada 2016. Pada edisi perdana, Rossi finis di posisi keempat sedangkan pada tahun lalu ia finis di posisi ketujuh.


"Agustus adalah bulan yang sangat padat. Setelah lomba dan tes di Brno, kami kemudian langsung harus kembali ke trek di Austria. Hal ini membuat kami bisa melanjutkan kerja yang kami lakukan untuk meningkatkan performa motor," ucap Rossi seperti dikutip dari GPOne.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Valentino Rossi belum merasakan berdiri di podium MotoGP Austria.Valentino Rossi belum merasakan berdiri di podium MotoGP Austria. (REUTERS/Fabrizio Bensch)
Rossi yakin peruntungannya di MotoGP Austria 2018 akan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Sirkuit di Austria tidak pernah sangat positif atau jadi favorit bagi kami. Tahun lalu kami menderita."
Valentino Rossi saat ini ada di posisi kedua klasemen MotoGP 2018.Valentino Rossi saat ini ada di posisi kedua klasemen MotoGP 2018. (REUTERS/Yves Herman)
"Namun tahun ini kualitas motor meningkat dan kami akan mencoba mendapatkan pekan yang bagus dan berjuang untuk meraih podium. Kami akan melakukan yang terbaik," kata Rossi.


Rossi saat ini ada di posisi kedua klasemen dengan nilai 132 poin. Meski ada di posisi kedua, peluang Rossi untuk jadi juara dunia masih terbilang kecil karena ia berjarak 49 poin dengan Marc Marquez yang ada di puncak klasemen.

Pada sesi tes di Brno lalu, Rossi sempat melakukan beberapa uji coba terhadap motor miliknya. Namun Rossi menyatakan terobosan baru itu tidak akan digunakan di Austria karena terlalu berisiko dan belum menunjukkan perkembangan yang signifikan. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER