Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Sky VR46 Luca Marini, mengatakan masih menyimpan mimpi suatu saat ingin berada satu trek dengan sang kakak,
Valentino Rossi.
Adik kandung Rossi tersebut sebelumnya sukses meraih podium kedua Moto2 Republik Ceko di Sirkuit Brno, di belakang Miguel Oliviera.
Sempat berada di posisi terdepan, Marini mampu disalip pebalap Red Bull KTM asal Portugal itu pada lap terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marini berambisi naik kelas ke MotoGP musim depan dan bisa bersaing dengan The Doctor. Kontrak Rossi sendiri bersama Movistar Yamaha bakal berakhir pada 2020.
 Valentino Rossi masih bisa bersaing di posisi depan meski sudah 39 tahun. (REUTERS/Yves Herman) |
"Membalap dengannya? Kenapa tidak? Seperti yang selalu katakan, amat berarti apabila ia bisa memperpanjang kontraknya sedikit lagi dan saya akan sibuk sekali untuk meraih MotoGP," ujar Marini dalam wawancara eksklusif dengan
La Gazzetta dello Sport seperti dikutip
Corsedimoto.
Sebagai adik kandung Rossi, Marini mengaku tidak terbebani bayang-bayang nama besar kakaknya itu. Sebaliknya, ia merasa bangga dan termotivasi untuk memgikuti jejak The Doctor.
"Saya selalu berpikir bahwa Rossi tetap kakak saya, ia bagian dari hidup saya. Itu membuat saya bangga."
"Orang-orang meminta foto bersama dengan memanggil nama saya. Itu saja sudah cukup bagi saya," terang Marini.
Sebelumnya, Rossi ikut bangga dengan prestasi yang diraih sang adik sukses menyodok di posisi kedua Moto2 Ceko, Minggu (5/8). Perasaan bangganya itu diekspresikan The Doctor dengan mengunggah foto ia tengah menggendong Marini kecil di bahunya.
[Gambas:Instagram]Pebalap kakak adik ini akan melanjutkan aksinya di trek pada Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (12/8). Balapan MotoGP Austria bisa disaksikan secara
live streaming di CNNIndonesia.com.
(sry)