Greysia/Apriyani Kalah di Semifinal Jepang Terbuka 2018

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Sabtu, 15 Sep 2018 13:47 WIB
Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu kalah pada semifinal Jepang Terbuka 2018 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (15/9).
Greysia Polii/Apriyani Rahayu kalah di babak semifinal Jepang Terbuka 2018. (Dok. PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu kalah pada semifinal Jepang Terbuka 2018 yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (15/9).

Langkah Greysia/Apriyani di semifinal Jepang Terbuka 2018 dihentikan unggulan pertama asal Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota 12-21 dan 21-18 dalam pertandingan 68 menit.

Di gim pertama Greysia/Apriyani sempat memimpin perolehan poin. Namun, pasangan Jepang penghuni peringkat satu dunia itu tampil lebih menyerang dan menyelesaikan interval gim pertama dengan 11-6.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah reli panjang usai interval, Apriyani sempat berlari kepinggir untuk mengganti raketnya. Reli panjang itu akhirnya dimenangkan Greysia/Apriyani. Di tengah ketinggalan poin 11-18, Greysia sempat memberikan semangat kepada Apriyani. Gim pertama ditutup 21-12 untuk kemenangan Fukushima/Hirota.

Greysia/Apriyani kalah dua gim langsung dari unggulan pertama Fukushima/Hirota di babak semifinal.Greysia/Apriyani kalah dua gim langsung dari unggulan pertama Fukushima/Hirota di babak semifinal. (Dok. PBSI)
Di gim kedua Greysia/Apriyani langsung melesat dalam perolehan poin lewat 4-1. Perolehan poin demi poin yang ketat juga mampu membawa peringkat empat dunia itu menutup interval gim kedua dengan poin 11-9.

Greysia/Apriyani juga dipaksa untuk meladeni reli-reli panjang yang menjadi ciri khas permainan ganda putri Jepang. Alhasil, Greysia/Apriyani kalah 21-18 dari wakil tuan rumah di gim kedua.

Indonesia masih berpeluang merebut gelar dari ajang Jepang Terbuka 2018 melalui nomor ganda putra ketika Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menghadapi wakil China Jiting He/Qiang Tan.

Marcus/Kevin yang kini menduduki peringkat satu dunia versi Badminton World Federation (BWF) itu mencari gelar ke-6 di sepanjang 2018. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER