Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih
Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri menyoroti perilaku timnas Qatar U-19 termasuk pelatih Bruno Miguel Nogueira Pinheiro yang mendapat kartu merah pada menit-menit akhir laga kedua Grup A
Piala Asia U-19 2018.
Pinheiro terlihat mendekati lapangan ketika Luthfi Kamal Baharsyah hendak mengambil tendangan bebas pada masa
injury time. Pada sesi konferensi pers diketahui Pinheiro diusir wasit melalui penjelasan asisten pelatih timnas Qatar U-19 Lino Godinho.
Indra menganggap laga di level usia muda tidak tercoreng dengan perilaku negatif seperti yang ditunjukkan Pinheiro.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini pertandingan usia muda semua harus fairplay saya menyesali pelatih qatar masuk lapangan dan kartu merah. Pembelajaran buat saya. Saya menyesali perbuatannya," kata Indra.
Pelatih yang sempat mengorbitkan Timnas Indonesia usia muda itu juga sudah memahami karakter kesebelasan asal Timur Tengah yang kerap melakukan tindakan memancing emosi dan mengulur-ulur waktu dalam beberapa kesempatan.
 Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan ketika berhadapan dengan timnas Qatar U-19. (CNN Indonesia/ Hesti Rika) |
Timnas Indonesia U-19 sudah menjalani dua laga uji tanding dengan kesebelasan asal Timur Tengah sebelum tampil di Piala Asia U-19. Witan Sulaeman dan kawan-kawan kalah 1-2 dari Arab Saudi dan menang 3-2 atas Yordania.
"Kita sudah dapat dari Yordania dan Arab Saudi tapi ini anak muda usia 18 dan respons sungguh sangat cepat. Kecerdasan emosional kadang enggak bisa dikontrol. Saya sebagai pelatih sedikit memaklumi. Tapi saya selalu memberikan pencerahan," terang pelatih yang sempat menangani Bali United itu.
Dalam laga fase grup terakhir, tim Garuda Nusantara akan kembali berhadapan dengan tim asal jazirah Arab lainnya yang kini menjadi pemimpin klasemen Grup A, Uni Emirat Arab.
Juara Piala Asia U-19 2008 itu meraih kemenangan 2-1 atas Qatar dan menang 8-1 atas Taiwan.
(ttf/nva)