Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah pemain kelahiran luar negeri meramaikan pagelaran
Piala AFF 2018. Pemain-pemain itu diprediksi akan bersinar di
Piala AFF tahun ini.
Filipina, Thailand, dan Indonesia adalah tiga negara dari lima tim di Grup B Piala AFF 2018 yang menggunakan pemain-pemain kelahiran luar negeri.
Kehadiran pemain-pemain itu diharapkan bisa membantu masing-masing tim untuk melangkah jauh di turnamen ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 pemain kelahiran luar negeri pilihan
CNNIndonesia.com yang diprediksi bisa bersinar di Piala AFF dikutip dari
FOX Sports:
1. Mika Chunuonsee (Thailand)
Mika Chunuonsee adalah pemain yang memiliki darah Thailand dari sang ayah dan darah Wales dari sang ibu. Chunuonsee lahir di Bridgend, Wales, 26 Maret 1989.
Di level junior, Chunuonsee pernah mengisi skuat Cardiff City selama dua tahun sebelum gabung Bryntirion Athletic pada 2007. Pemain 29 tahun itu juga pernah memperkuat Timnas Wales U-17 pada 2005-2006, tapi tidak pernah tampil di level senior.
 Mika Chunuonsee salah satu pemain kelahiran luar negeri di skuat Thailand. (Munir Uz Zaman / AFP) |
Chunuonsee resmi menjadi bagian dari Tim Gajah Perang pada 2015 sampai sekarang. Bersama Thailand, ia memenangkan dua
caps internasional sejak 2015 dan memenangkan Piala Raja pada 2016.
2. Neil Etheridge (Filipina)Neil Etheridge menjadi salah satu nama besar pemain yang bakal tampil di Piala AFF 2018. Selain jadi pemain Timnas Filipina, Etheridge juga terdaftar sebagai salah satu kiper klub Liga Primer Inggris, Cardiff City.
Etheridge lahir di Enfield, London, 7 Februari 1990 dari serorang ayah asal Inggris dan ibu asal Filipina. Ia bergabung dengan Fulham Academy selama tiga tahun dan mengikuti tes di Chelsea sebelum melakoni debutnya untuk Fulham di Europa League melawan klub Denmark Odense Boldklub.
 Neil Etheridge jadi salah satu andalan Filipina di Piala AFF. (Reuters/Carl Recine) |
Kiper 28 tahun itu juga menjadi pemain Filipina dan Asia Tenggara pertama yang bermain di Liga Primer Inggris pada Agustus 2018.
3. Beto Goncalves (Indonesia)Pemilik nama lengkap Alberto Goncalves da Costa itu merupakan pemain kelahiran Belem, Brasil, 31 Desember 1980. Di usianya yang sudah menacapai 37 tahun, Beto disebut sebagai pemain paling berpengalaman di daftar pemain kelahiran luar negeri yang tampil di Piala AFF 2018.
Saat ini Beto bermain untuk Sriwijaya FC dengan catatan 84 pertandingan dan telah mencetak 57 gol. Di Timnas Indonesia, Beto baru dua kali mencatatkan namanya, yakni ketika melakoni laga uji coba melawan Myanmar dan Hong Kong dan mencetak gol di kedua pertandingan itu.
Kehadiran Beto di Timnas Indonesia diharapkan bisa menajamkan lini depan skuat Garuda yang saat ini kekurangan penyerang lokal nan tajam.
 Meski tidak lagi muda kualitas Beto Goncalves tetap dibutuhkan Timnas Indonesia. (INASGOC/Hery Sudewo) |
4. Kevin Deeromram (Thailand) Kevin Deeromram merupakan salah satu pemain termuda di Timnas Thailand untuk Piala AFF 2018. Deeromram lahir di Stockholm, Swedia pada 11 September 1997 dari ayah berdarah Swedia dan ibu asal Thailand.
Deeromram menghabiskan masa mudanya bermain sepak bola di Djurgardends IF dari 2013 hingga 2015 kemudian pindah ke klub Jerman Werder Bremen dengan status pinjaman. Pada 2017, ia pindah ke Asia untuk bermain dengan Ratchaburi Mitr Phol FC dan mencatatkan satu gol dari 25 penampilannya.
Sebelum membawa Timnas Thailand U-23 juara di SEA Games 2017 lalu, Deeromram pernah menjadi bagian dari Timnas Swedia U-17 pada 2014 dan U-19 pada 2015-2016. Ia juga ikut serta membawa Tim Gajah Perang meraih gelar juara di SEA Games 2017 lalu.
5. Stefano Lilipaly (Indonesia)Stefano Lilipaly lahir di Arnhem, Belanda pada 10 Januari 1990. Ia adalah gelandang serang Timnas Indonesia yang memliki darah Indonesia dari sang ayah dan darah Belanda dari ibunya.
 Stefano Lilipaly salah satu pemain naturalisasi kelahiran Belanda. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah) |
Lilipaly memulai karier juniornya di DCG, AZ dan FC Utrecht. Masuk ke level senior, karier sepak bolanya banyak dihabiskan bersama Almere City dan Telstar.
Pemain 28 tahun itu juga pernah menjadi bagian dari Persija Jakarta yang merupakan klub Indonesia pertamanya pada musim 2104-2015. Kini ia tercatat sebagai bagian dari skuat Bali United sejak 2017 lalu.
Lilipaly pernah menjadi bagian dari Timnas Belanda U-17 pada 2006-2007 sebelum resmi berseragam Timnas Indonesia pada 2013. Total, ia sudah mengantongi 20 laga bersama Timnas Indonesia U-23 dan senior serta telah mencetak enam gol buat skuat Garuda.
(ttf/bac/sry)