Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer
Manchester United Ole Gunnar Solskjaer berharap
Paul Pogba dan kawan-kawan bisa menikmati pertandingan di Old Trafford jelang menjamu Huddersfield Town, Rabu (26/12).
Solskjaer akan menjalani laga kedua bersama Man United di stadion berjuluk Theatre of Dreams, tempat yang tidak asing baginya ketika masih aktif bermain.
Sosok 45 tahun itu mengawali kiprah sebagai manajer di Man United dengan apik setelah membawa tiga poin dari Cardiff City berkat kemenangan dengan skor telak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir anak-anak tidak sabar bermain di Old Trafford dan itu penting. Ini tidak seperti ketika mereka menampilkan permainan [melawan Cardiff]. Kami akan mengevaluasi, melihat rekaman video dan seperti yang saya katakan sebelumnya kami bisa tampil lebih baik, kami bisa saling memahami secara lebih baik," jelas Solskjaer dikutip dari Reuters.
 Manchester United meraih kemenangan besar dalam laga pertama Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer. (REUTERS/Rebecca Naden) |
Dari delapan laga di Old Trafford dalam kompetisi liga Inggris musim ini, Man United hanya meraih empat kemenangan, tiga kali seri, dan sekali kalah. Selain itu catatan gol dan kebobolan The Red Devils di kandang adalah 14 berbanding 11.
Kemampuan Man United menyarangkan lima gol ke gawang Cardiff memunculkan harapan bagi fan bahwa klub kesayangan mereka dapat bermain lebih berani menyerang.
Bagi Solskjaer permainan menyerang adalah tradisi di Man United yang telah dipahami sejak menjadi pemain di klub tersebut.
"Ketika kami berbicara hari ini pada rapat tim, mereka tidak mengatakan menganai menahan apapun ketika kami telah mencetak satu [gol], kami ingin mencetak yang kedua. Ketika kami membuat yang kedua, kami ingin mencetak yang ketiga," jelas Solskjaer.
"Filosofi menyerang ada di dinding Man United. Itu adalah tradisi, itu adalah sejarah, itu adalah cara kami bermain. Ini adalah refleksi yang baik dari apa yang kami inginkan," tambahnya.
(reuters/nva)