
Profil Exco PSSI Johar Lin Eng, Terduga Pengaturan Skor
CNN Indonesia | Kamis, 27/12/2018 15:27 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Anggota Komite Eksekutif PSSI Johar Lin Eng disebut sebagai terduga pengaturan skor oleh Polda Metro Jaya pada Kamis (27/12).
Johar ditangkap tepat pukul 10.12 WIB di Area Kedatangan Lanud Halim, usai melakoni perjalanan dari Solo. Berdasarkan informasi yang diterima CNNIndonesia.com, penangkapan tersebut berjalan tanpa kendala.
Dilansir dari berbagai sumber, Johar sudah malang melintang di dunia sepak bola Indonesia. Pada 2015, ia termasuk salah satu jajaran dari 17 Komite Tetap PSSI. Saat itu, ia menjabat sebagai Anggota Komite Kompetisi.
Di tengah masa jabatannya, Johar mengundurkan diri pada Mei 2016. Ia mundur karena mendapat desakan dari anggota Asosiasi Provinsi (Asprov) Jawa Tengah.
Para anggota Asprov Jateng meminta Johar fokus menangani sepak bola Jateng ketimbang bergabung dalam PSSI Pusat yang tak bisa menjalankan roda organisasi lantaran sanksi pembekuan PSSI. Johar mengikuti jejak Gusti Randa, anggota Exco yang sebulan lebih dulu meletakkan jabatannya pada April 2016.
Setahun kemudian, Johar terpilih menjadi anggota Exco PSSI bersama Dirk Soplanit, Very Mulyadi, Juni Ardianto Rahman, Pieter Tanuri, AS Sukawijaya, Condro Kirono, Yunus Nusi, Gusti Randa, Refrizal, Hidayat, dan Papat Yunisal. Mereka berada dalam kepengurusan Ketua PSSI Edy Rahmayadi.
Nama Johar mulai ramai dibicarakan publik sepak bola sejak mantan Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Banjarnegara yang juga Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengaku pernah diminta uang oleh Johar untuk menjadi tuan rumah Liga 3.
Johar juga dituduh menjadi perantara dengan mafia sepak bola berinisial Mr P. Pengakuan itu dilontarkan Budhi dalam program acara talkshow Mata Najwa yang disiarkan secara langsung melalui stasiun televisi Trans7 pada Rabu (9/12).
"Waktu itu saya ditawari oleh Asprov Pak Johar Lin Eng agar Banjarnegara menjadi tuan rumah untuk 32 besar Liga 3 2018."
"Tapi dimintakan uang sebesar Rp500 juta. Kalau saya catat, dalam waktu enam bulan itu saya total mengeluarkan Rp1,3 miliar," kata Budhi. (bac/har)
Johar ditangkap tepat pukul 10.12 WIB di Area Kedatangan Lanud Halim, usai melakoni perjalanan dari Solo. Berdasarkan informasi yang diterima CNNIndonesia.com, penangkapan tersebut berjalan tanpa kendala.
Dilansir dari berbagai sumber, Johar sudah malang melintang di dunia sepak bola Indonesia. Pada 2015, ia termasuk salah satu jajaran dari 17 Komite Tetap PSSI. Saat itu, ia menjabat sebagai Anggota Komite Kompetisi.
Para anggota Asprov Jateng meminta Johar fokus menangani sepak bola Jateng ketimbang bergabung dalam PSSI Pusat yang tak bisa menjalankan roda organisasi lantaran sanksi pembekuan PSSI. Johar mengikuti jejak Gusti Randa, anggota Exco yang sebulan lebih dulu meletakkan jabatannya pada April 2016.
![]() |
Johar juga dituduh menjadi perantara dengan mafia sepak bola berinisial Mr P. Pengakuan itu dilontarkan Budhi dalam program acara talkshow Mata Najwa yang disiarkan secara langsung melalui stasiun televisi Trans7 pada Rabu (9/12).
"Waktu itu saya ditawari oleh Asprov Pak Johar Lin Eng agar Banjarnegara menjadi tuan rumah untuk 32 besar Liga 3 2018."
ARTIKEL TERKAIT

Polisi Segera Tentukan Status Anggota Exco PSSI Johar Lin Eng
Olahraga 1 bulan yang lalu
Anggota Exco PSSI Johar Lin Eng Ditangkap Polisi
Olahraga 1 bulan yang lalu
Fakhri Husaini Kecewa Diabaikan PSSI
Olahraga 1 bulan yang lalu
Bambang Suryo Dihukum Seumur Hidup Soal Pengaturan Skor
Olahraga 1 bulan yang lalu
Satgas Pengaturan Skor Cecar Sesmenpora 25 Pertanyaan
Olahraga 1 bulan yang lalu
Kaleidoskop Sepak Bola Indonesia 2018: Masih Diwarnai Masalah
Olahraga 1 bulan yang lalu
BACA JUGA

Polisi Masih Perlu Klarifikasi Saksi soal Korupsi Dana Kemah
Nasional • 22 February 2019 16:19
Polisi Serahkan Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi ke Kejaksaan
Nasional • 22 February 2019 02:17
Malam Munajat 212, Polisi Rekayasa Tujuh Arus Sekitar Monas
Nasional • 21 February 2019 11:45
Polisi Minta Warga Cek ke OJK Sebelum Pakai Pinjaman Online
Nasional • 20 February 2019 02:21
TERPOPULER

Eko Yuli Raih Emas Piala Dunia Angkat Besi 2019
Olahraga • 1 jam yang lalu
Gagal ke Barcelona, Gelandang PSG Pecat Sang Ibu Sebagai Agen
Olahraga 43 menit yang lalu
Kapten Timnas Indonesia U-22 Absen di Semifinal Piala AFF
Olahraga 1 jam yang lalu