Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer
Arsenal Unai Emery menegaskan lini belakang The Gunners harus bekerja keras ketika menghadapi Fulham, Selasa (1/1) agar mampu kembali bangkit di klasemen
Liga Inggris 2018/2019 sekaligus menjauh dari kejaran
Manchester United.
Arsenal akan menjamu Fulham dalam pekan ke-21 Liga Inggris yang bertepatan dengan hari pertama 2019. Setelah dua laga beruntun gagal meraih kemenangan, Emery mengatakan ada masalah yang harus dibereskan di lini pertahanan.
"Kami harus bekerja lebih kuat dalam bertahan. Momen bertahan di dalam kotak penalti kami adalah tanggung jawab saya dan selanjutnya kami butuh keseimbangan. Kami membutuhkan keseimbangan di lini tengah," kata Emery dikutip dari
Mirror.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami harus serius dan melanjutkan perjalanan pada hari Selasa dengan pertandingan besar di Emirates [melawan Fulham]. Kami harus menunjukkan kepada suporter bahwa kami bisa bangkit setelah hasil [melawan Liverpool]," sambungnya.
 Aaron Ramsey dan Laurent Koscielny terlihat kecewa setelah Arsenal kalah dari Liverpool. (Action Images via Reuters/Carl Recine) |
Arsenal memang sedang mengalami krisis di lini belakang lantaran cedera yang menimpa empat pemain, yakni Hector Bellerin, Nacho Monreal, Rob Holding, dan Konstantinos Mavropanos.
Setelah melewati 22 laga tanpa kalah, Arsenal mengalami salah satu momen buruk pada akhir tahun dengan hanya meraih satu kemenangan dalam lima pertandingan.
Kekalahan dari Southampton pada laga Liga Inggris pertengahan Desember menyudahi 22 rentetan selalu menghasilkan poin. Setelah itu Emery dan anak asuhnya kembali kalah dari Tottenham Hotspur. Sempat menang atas Burnley, kesebelasan yang bermarkas di Stadion Emirates itu hanya bermain imbang dengan Brighton & Hove Albion sebelum kalah telak dari Liverpool.
Saat ini Arsenal berada di peringkat kelima pada klasemen Liga Inggris dengan 38 poin dan hanya terpaut tiga poin dari Man United.
Kegagalan meraih kemenangan dalam dua laga terakhir membuat jarak Arsenal dan Man United mendekat. Pada pekan ke-17 atau ketika Jose Mourinho dipecat, The Gunners unggul delapan poin atas The Red Devils.
(nva)