Jakarta, CNN Indonesia -- Olympique Lyon akan menjamu
Barcelona dalam leg pertama babak 16 besar
Liga Champions. Berikut fakta menarik jelang duel tersebut.
Barcelona terus berupaya untuk bisa mengembalikan kejayaan mereka di Liga Champions. Setelah jadi juara di 2015, Barcelona harus menerima kenyataan pahit bahwa Liga Champions tiga musim berikutnya selalu dimenangkan rival abadi mereka, Real Madrid.
Namun untuk bisa terus melaju di Liga Champions musim ini, Barcelona harus mampu melewati adangan Lyon. Berikut fakta menarik jelang duel tersebut:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Barcelona melewati lima laga terakhir dengan catatan dua kemenangan dan tiga hasil imbang. Sementara itu Lyon melewati lima laga terakhir dengan catatan empat kemenangan dan satu kekalahan.
- Barcelona dan Olympique Lyon sama-sama melewati laga babak kualifikasi dengan catatan tak terkalahkan. Barcelona mencatat empat kemenangan dan dua hasil imbang untuk menjadi juara grup B sedangkan Lyon membukukan sekali kemenangan dan lima hasil imbang untuk jadi runner up grup F.
 Barcelona tak terkalahkan di babak penyisihan grup. (REUTERS/Albert Gea) |
- Sejak 2001, Barcelona tak pernah menderita kekalahan dari Lyon. Dalam enam laga yang berlangsung, Blaugrana meraih empat kemenangan dan dua hasil imbang.
- Barcelona sangat bertumpu pada Lionel Messi dalam perolehan gol di Liga Champions musim ini. Messi mencetak enam dari 14 gol Barcelona di babak penyisihan. Sementara itu distribusi gol Lyon lebih merata karena Gnaly Cornet dan Nabil Fekir sama-sama mencetak tiga gol, disusul Tanguy Ndombele yang membukukan dua gol.
 Olympique Lyon juga tak terkalahkan di babak penyisihan. (REUTERS/Gleb Garanich) |
- Olympique Lyon tak terlalu tangguh dalam laga kandang di Liga Champions. Dalam 10 laga kandang terakhir, Lyon hanya meraih satu kemenangan, empat hasil imbang, dan lima kekalahan.
- Dalam 10 laga tandang terakhir yang dilakoni Barcelona di Liga Champions, Blaugrana membukukan tiga kemenangan, empat hasil imbang, dan tiga kekalahan.
(ptr/nva)