Jakarta, CNN Indonesia -- Delegasi
FIFA dan
AFC tiba di Indonesia, Kamis (11/4), untuk mengawal program
PSSI termasuk persiapan Kongres Luar Biasa yang akan digelar pada Mei mendatang.
Anggota FIFA yang datang adalah Luca Nicola dan Rolf Tannar. Adapun AFC diwakili Purushottam Kattel. Sementara perwakilan PSSI dihadiri Sekretaris Jenderal PSSI, Wakil Ketua Komite Adhoc Integritas, Azwan Karim dan beberapa staf PSSI.
"Kedatangan perwakilan FIFA dan AFC sebagai
follow up dari kedatangan delegasi sebelumnya. Mereka ingin memastikan bahwa PSSI dapat menjalankan semua program yang telah dicanangkan," kata Tisha seperti dikutip dari laman PSSI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal lain, mereka juga akan meninjau perbaikan regulasi yang dilaksanakan PSSI serta program FIFA Forward," sambungnya.
 PSSI menjamu perwakilan FIFA dan AFC. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama) |
Tisha menambahkan, delegasi FIFA memberi beberapa masukan utamanya di area
governance dan regulasi. Mereka juga menilai update statuta PSSI yang disesuaikan dengan implementasi statuta FIFA tahun 2018.
"Mereka mengulas, meninjau dan memeriksa apakah semua sudah terlaksana dengan baik," jelas Tisha.
Delegasi FIFA juga memberi apresiasi kepada Indonesia yang tetap menjalankan program di tengah masalah pengaturan skor yang melibatkan sejumlah anggota PSSI. Kompetisi dan pembinaan usia muda terus berjalan di tengah karut-marut kepengurusan federasi sepak bola Indonesia.
 Sejumlah pengurus PSSI tersangka pengaturan skor. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
"Mereka menghimbau agar PSSI tetap terus bekerja melaksanakan kegiatannya dan harus ditingkatkan lagi," kata Tisha.
Dalam pertemuan ini juga disinggung mengenai rencana Kongres Luar Biasa yang sebelumnya telah diputuskan Komite Eksekutif PSSI. FIFA mempersilakan PSSI untuk mempersiapkan Kongres Luar Biasa sesuai dengan Statuta PSSI.
FIFA berpesan agar semua program pengembangan sepak bola dan visi 2024 yang telah dicanangkan PSSI tetap dijalankan dengan sebaik-baiknya.
PSSI juga memberi update mengenai Komite Adhoc Integritas. Masalah Integritas akan menjadi agenda utama PSSI tahun 2019 termasuk membentuk departemen integritas.
(map/jun)