Jakarta, CNN Indonesia -- Ada yang menarik di sela-sela kemeriahan parade juara
Manchester City, Senin (21/5) waktu setempat. Sang kapten,
Vincent Kompany, mengenakan kaus bergambar dirinya ketika melepaskan tendangan jarak jauh.
Baju yang dikenakan Kompany menggambarkan momen ketika ia melepaskan tembakan jarak jauh yang berbuah gol ke gawang Leicester City di pekan ke-37 Liga Primer Inggris.
Sebelum melepaskan tembakan jarak jauh itu Kompany sempat dilarang rekan setimnya, termasuk dari Sergio Aguero. Striker asal Argentina itu sebelumnya berteriak, "Jangan tendang Viny, Jangan!"
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, pemain asal Belgia itu tidak menghiraukan Aguero. Ia memilih untuk melepaskan tembakan yang berujung gol ke gawang Leicester di menit ke-70. Gol semata wayang Kompany sukses mengantar City menang 1-0 di Stadion Etihad.
[Gambas:Instagram]Menurut Kompany, keputusannya melepaskan tendangan karena kebuntuan di lini depan. Selain itu, ia juga penasaran akibat sering dilarang menembak saat mendapat bola.
"Hari ini sedikit frustrasi, semua orang mengatakan 'jangan tembak, jangan tembak' dan saya benar-benar bisa mendengarnya," kata Kompany usai pertandingan seperti dilansir Eurosport.
Kemenangan atas Leicester menjadi krusial bagi The Citizens yang sedang dibayang-bayangi Liverpool di posisi kedua.
Man City akhirnya memastikan titel Liga Primer usai mengalahkan Brighton 4-1 di laga pamungkas. Sementara The Reds harus puas menduduki runner up dengan selisih satu poin.
Kompany pun mengenang momen indah tersebut dengan menggunakan kaos khusus saat parade juara Man City di Kota Manchester. Skuat arahan Pep Guardiola diarak mulai dari Balai Kota hingga Katedral Manchester.
Namun, bek 33 tahun itu memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak dengan Man City meski sudah ada tawaran resmi dari pihak klub. Ia tercatat sebagai pemain dengan karier terpanjang di tim Biru Langit setelah resmi bergabung pada Agustus 2008.
(jun/sry)