Jakarta, CNN Indonesia -- Petenis asal Spanyol
Rafael Nadal menjadi juara
Prancis Terbuka 2019 usai mengalahkan Dominic Thiem 6-3, 7-5, 6-1, 6-1 di Stadion Roland Garros, Minggu (9/6).
Secara keseluruhan Nadal tidak menemui banyak hambatan di pertandingan puncak kali ini. Julukannya sebagai Raja Tanah Liat benar-benar terbukti.
Sempat mendapat perlawanan di dua set pertama, petenis 33 tahun itu menang mudah di dua set terakhir. Nadal pun meraih gelar juara Prancis Terbuka ketiga beruntun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini menjadi gelar juara Prancis Terbuka ke-12 bagi Nadal sepanjang kariernya setelah 2005, 2006, 2007, 2008, 2010, 2011, 2012, 2013, 2017, dan 2018. Catatan tersebut membuat Nadal sebagai pengoleksi gelar juara di Roland Garros terbanyak.
Sebelumnya petenis tuan rumah Max Decugis merupakan pemilik juara Prancis Terbuka terbanyak dengan delapan gelar. Disusul Bjorn Borg dari Swedia dengan enam kali juara Roland Garros.
 Dominic Thiem dua kali kalah di final Prancis Terbuka dari Nadal. (REUTERS/Benoit Tessier) |
Juara di Prancis Terbuka 2019 merupakan penebusan bagi Nadal yang gagal juara di grand slam pertama di tahun ini usai kalah di final Australia Terbuka dari Novak Djokovic.
Gelar juara Prancis Terbuka 2019 menambah koleksi trofi Rafael Nadal di ajang grand slam. Total petenis kelahiran Manacor itu sudah meraih 18 gelar juara grand slam dari 26 kali kesempatan tampil di final.
Sementara itu, Dominic Thiem kembali harus menunggu lebih lama untuk menjuarai turnamen grand slam. Kekalahan di tahun ini menjadi yang kedua secara beruntun bagi petenis Austria tersebut dari Nadal.
Thiem merupakan finalis Prancis Terbuka 2018. Final tahun ini adalah yang kedua sepanjang karier Thiem tampil di grand slam. Thiem ke final usai menyingkirkan unggulan pertama Novak Djokovic, sementara Nadal mengalahkan Roger Federer.
(sry)