Tampil Buruk di Barcelona, Coutinho Disebut Terlalu Pemalu

Jakarta, CNN Indonesia -- Rivaldo menilai Philippe Coutinho tampil buruk di Barcelona karena ia pemalu dan tak benar-benar menunjukkan karakter sebenarnya.

Coutinho datang ke Barcelona pada 2018 dengan harapan bisa jadi pengganti Neymar. Namun Coutinho tidak mampu mewujudkan ekspektasi tersebut.

Lihat juga: Messi Geram Bek Barcelona Tawarkan Diri ke Madrid

Tak hanya sekadar gagal menutup lubang yang ditinggalkan Neymar, Coutinho bahkan tersisih dari susunan pemain inti.


Menurut Rivaldo, salah satu sebab kegagalan Coutinho di Barcelona sejauh ini lantaran Coutinho terlalu tertekan oleh beban sehingga tidak bisa tampil seperti saat di Liverpool.

"Sejumlah pemain, ketika mereka datang ke Barcelona, mereka sedikit khawatir terhadap tekanan dan kemudian digagalkan oleh hal itu.Mereka tidak bisa memainkan level terbaik yang pernah ditunjukkan di klub sebelumnya. Saya rasa hal itu yang terjadi pada Coutinho."

Philippe Coutinho seharusnya tak perlu khawatir berlebihan saat bermain bersama Lionel Messi. (REUTERS/Carl Recine)

"Dia sedikit pemalu [di lapangan], tidak seperti saat ia berada di Liverpool. Seharusnya tidak masalah jika dirimu bermain satu tim dengan Messi atau Suarez, ia harus menunjukkan apa yang bisa diberikan kepada tim," ucap Rivaldo dikutip dari Mirror.

Rivaldo lalu memberi contoh saat ia datang ke Barcelona di tahun 1998. Saat itu Rivaldo datang bertepatan ketika Barcelona baru saja menjual Ronaldo.

"Saya datang dari Deportivo yang bukan merupakan salah satu klub besar di Spanyol. Saya tampil baik di Deportivo dan berhasil melanjutkan hal itu di Barcelona. Saya tidak merasa malu."

"Ketika saya datang, Ronaldo baru saja pergi ke Inter dan setiap orang ingin membandingkan saya dan Ronaldo. Namun saya tak ingin itu. Saya tak ingin penggemar melihat saya seperti Ronaldo. Saya ingin menjadi diri sendiri dan melakukan sesuatu yang berbeda," kata Rivaldo.
Rivaldo menilai Coutinho masih punya kesempatan untuk unjuk gigi di Barcelona musim depan.

Lihat juga: Hasil Piala AFC 2019: PSM Gagal ke Final Zona ASEAN

"Jika kalian melihat laga saat menghadapi Manchester United, maka saya melihat ada perubahan besar di sana. Dia punya potensi untuk jadi pemain sepak bola yang fantastis." (ptr/jun)