Jakarta, CNN Indonesia -- Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (
PSSI) bisa memiliki ketua umum baru pada 2 November mendatang.
Dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Jakarta, Minggu (27/7), Plt Ketua Umum PSSI Iwan Budianto menyatakan ada permintaan dari voters bahwa pemilihan Ketua Umum PSSI dipercepat jadi 2 November 2019.
Awalnya, kongres untuk memilih Ketua Umum PSSI bakal digelar pada 20 Januari 2020. Namun rencana tersebut masih harus dilaporkan terlebih dulu kepada FIFA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam rangkaian kongres tadi, Exco memutuskan untuk mempercepat kongres pemilihan namun demikian karena kami memiliki induk organisasi, kami harus menyampaikan perubahan tersebut dalam bentuk surat."
"Malam ini Exco akan menggelar emergency meeting terkait hal percepatan tersebut. Bila dipercepat menjadi 2 November, maka kami akan merumuskan tahapannya dan kami masih akan bersurat kepada FIFA," ucap Iwan seusai Kongres.
Sementara itu Syarif Bastaman akan jadi Ketua Komite Pemilihan. Susunan Komite Pemilihan juga diisi oleh Harbiansyah Hanafian sebagai Wail Ketua. Sedangkan anggota Komite Pemilihan berisikan Irawadi D. Hanafie, Budiman Dalimunthe, Maurice Tuguis, Soedarmaji, dan Rocky Babena.
Untuk Komite Banding akan dipimpin oleh Irjen Pol (purn) Erwin Tobing sebagai Ketua dan Djoko Tetuko sebagai Wakil Ketua. Tiga anggota Komite Banding adalah Ponaryo Astaman, M. Nigara, dan Alfis Primatra.
Ketua Umum PSSI terpilih nantinya akan bertugas untuk periode 2019-2023.
(ttf/ptr)