Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi menyebut drawing ganda putra di
Kejuaraan Dunia Badminton 2019 merupakan sebuah kerugian karena itu berarti
Kevin Sanjaya Sukamuljo/
Marcus Fernaldi Gideon dan
Mohammad Ahsan/
Hendra Setiawan tak bisa menciptakan All Indonesian Final.
Kevin/Marcus dan Ahsan/Hendra tak bisa menciptakan All Indonesian Final lantaran berada di blok atas. Selain itu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga berada di blok yang sama. Dengan demikian, Kevin/Marcus mungkin berjumpa Fajar/Rian di perempat final dan pemenang duel tersebut mungkin berjumpa Ahsan/Hendra di semifinal.
"Dengan melihat hasil di Indonesia Open dan Japan Open, ya pasti ini merupakan sebuah kerugian. Jadi tidak mungkin bisa All Indonesian Final [Kevin/Marcus vs Ahsan/Hendra di final]," ucap Herry IP kepada CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam dua turnamen tersebut, Kevin/Marcus dan Ahsan/Hendra sukses menciptakan All Indonesian Final. Dalam dua duel tersebut, Kevin/Marcus selalu keluar sebagai pemenangnya.
 Kevin/Marcus mungkin berjumpa Ahsan/Hendra di babak semifinal. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Dengan tiga ganda unggulan di blok atas, maka target optimal yang bisa diharapkan oleh Herry IP adalah merebut satu tiket final. Namun masih ada sejumlah ganda yang mesti diwaspadai seperti Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, dan Lee Yang/Wang Chi-Lin.
"Ada harapan [untuk lolos ke final], namun kami harus memikirkan satu langkah demi satu langkah terlebih dulu," tutur Herry IP.
Herry sendiri tidak mempermasalahkan kekalahan Kevin/Marcus dan Ahsan/Hendra di Thailand setelah dua minggu sebelumnya selalu masuk final. Namun Herry memberi sorotan pada Fajar/Rian yang dianggap kurang maksimal dalam tiga turnamen tersebut.
"Kevin/Marcus , Ahsan/Hendra kalah di Thailand karena faktor kelelahan. Fajar/Rian yang masih memiliki banyak PR. Mereka ada penurunan [dibandingkan sebelumnya]," tutur Herry IP.
Kevin/Marcus, Ahsan/Hendra, dan Fajar/Rian sendiri mendapat bye di babak pertama Kejuaraan Dunia 2019.
(ptr/jun)