Jakarta, CNN Indonesia -- Perwakilan
FIFA melakukan inspeksi pada lima stadion yang diajukan oleh Indonesia untuk jadi venue tuan rumah
Piala Dunia U-20 2021. Kunjungan itu dalam rangka pengajuan Indonesia untuk mengikuti bidding.
Sekjen
PSSI, Ratu Tisha Destria menyebut ada dua delegasi FIFA yang datang langsung ke Indonesia. Mereka adalah Senior Manager Bidding Team dan Senior Venue Manager. Perwakilan FIFA mengunjungi lima dari 10 stadion yang diajukan oleh Indonesia sebagai
venue.
Indonesia akan bersaing dengan Brasil, Peru serta kelompok negara Arab yaitu Uni Arab Emirates, Arab Saudi dan Bahrain yang maju sebagai pesaing dalam bidding.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka mengunjungi secara
random lima stadion yang mereka pilih dari 10 stadion yang kami ajukan untuk menjadi
venue tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 mendatang," kata Tisha kepada wartawan, Senin (16/9).
 Ratu Tisha menyebut delegasi FIFA sudah meninjau sejumlah venue di Indonesia. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama H) |
Dua perwakilan FIFA itu sudah datang langsung ke Stadion Pakansari, Senin (15/9). Mereka meninjau infrastruktur stadion hingga dua lapangan latihan yang ada di area Stadion Pakansari, Cibinong.
Tisha juga menyebut delegasi FIFA sudah mendatangi area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta untuk melihat lapangan latihan. Kedatangan delegasi ini juga sekaligus untuk melihat animo masyarakat terhadap turnamen usia muda pada laga perdana Timnas Indonesia U-16 saat menghadapi Filipina di Kualifikasi Piala Asia U-16, Senin (16/9).
[Gambas:Video CNN]"Hari ini, mereka akan ke stadion Manahan Solo, lalu lanjut ke Mandala Krida dan terakhir ke Stadion I Wayan Dipta [Bali]. Dari sana mereka langsung kembali ke Zurich untuk delegasi FIFA. Jadi ini kunjungan singkat namun padat yang dilakukan oleh FIFA," terang Tisha.
PSSI sudah lebih dulu mengirimkan dokumen wajib untuk mengikuti bidding tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 pada 28 Agustus lalu. Dokumen yang dikirim salah satunya yakni pernyataan resmi berupa dukungan dari Presiden RI Joko Widodo yang sudah ditandatangani pada 7 Agustus 2019.
Selain itu, ada juga dokumen terkait jaminan keamanan serta dokumen dukungan dari kementerian dan lembaga lain yang turut membantu sukses Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
(ttf/ptr)