Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang balapan
MotoGP Thailand 2019 di Sirkuit Buriram, Minggu (6/9), pebalap Ducati
Andrea Dovizioso menyatakan sudah menyerah mengejar
Marc Marquez dalam perebutan gelar juara dunia
MotoGP 2019.
Dovizioso mengaku mustahil bisa mengejar Marquez yang mengoleksi 300 poin. Kedua pebalap saat ini terpaut 98 poin dengan lima seri tersisa di kalender balap musim ini.
Marquez bisa memastikan gelar juara dunia 2019 pada balapan MotoGP Thailand akhir pekan ini. Syarat utamanya The Baby Alien bisa meraih kemenangan.
Cara lain Marquez menjadi juara dunia adalah dengan finis di peringkat dua hingga empat, asalkan masih berada di depan Dovizioso.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Marc Marquez mendominasi balapan MotoGP 2019. (JOSE JORDAN / AFP) |
"Saya tertinggal 98 poin dan melihat cara balapan Marquez, saya tidak melihat ada peluang [meraih gelar juara dunia]," ujar Dovizioso saat berkunjung ke India seperti dilansir
Tuttomotoriweb.
"Ini benar-benar membuat frustrasi, tetapi sekarang waktunya untuk melakukan yang terbaik dan bersiap untuk tantangan balapan musim depan," ucap Dovizioso.
[Gambas:Video CNN]Kendati kesulitan menandingi konsistensi Marquez sepanjang musim ini, Dovizioso menegaskan tetap bangga dengan timnya.
Pebalap 32 tahun itu pun mengakui kesulitan membendung tekanan yang datang di MotoGP 2019 saat performa motornya tidak sesuai harapan.
"Mereka hanya menginginkan hasil, dan bahkan jika mereka mungkin tahu penyebab yang membuat performa motor menurun, mereka tidak akan berhenti mengkritik," ucapnya.
Sepanjang musim ini, Dovizioso baru memenangi dua seri saat juara di MotoGP Qatar dan MotoGP Austria. Sementara Marquez mendominasi dengan memenangi delapan seri.
Live streaming MotoGP Thailand 2019, 6 Oktober 2019, bisa disaksikan di CNNIndonesia.com. Sementara siaran langsung dapat disaksikan di Trans7.
(jal/har)