
Marquez: Saya Kagum dan Hormati Rossi
CNN Indonesia | Minggu, 10/11/2019 15:35 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Juara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez mengaku masih kagum dan hormat terhadap Valentino Rossi meski hubungan kedua pebalap beberapa kali memburuk.
Rossi dan Marquez terakhir terlibat perang kata-kata di MotoGP San Marino, September 2019. Ketika itu kedua pebalap hampir bertabrakan pada babak kualifikasi.
Kedua pebalap juga sempat bersitegang karena dua insiden berbeda, yakni kontroversi MotoGP Malaysia 2015 dan insiden senggolan di MotoGP Argentina 2018 yang membuat Rossi terjatuh.
Meski memiliki hubungan yang kurang baik dengan Rossi, Marquez mengaku tetap menghormati pebalap berjuluk The Doctor itu.
"Saya kagum dan hormat terhadap apa yang sudah dilakukan Rossi dan terhadap apa yang dia sedang dia lakukan. Dia sudah menandai sebagai era yang luar biasa dan tetap bersaing di level terhebat," ujar Marquez dikutip dari AS.
Musim ini Marquez berhasil menyamai torehan enam gelar juara dunia MotoGP milik Rossi. Pebalap 26 tahun itu kurang satu gelar untuk menyamai pencapaian sembilan gelar juara dunia milik Rossi.
Dengan performa luar biasa yang ditunjukkan Marquez bersama Repsol Honda dalam beberapa musim terakhir, Marquez diyakini bisa segera menyamai dan melewati rekor sembilan gelar juara dunia Rossi. Tapi, Marquez menganggap persaingan MotoGP akan semakin sulit dengan keberadaan pebalap seperti Fabio Quartararo.
[Gambas:Video CNN]
"Saya sedang memenuhi target saya, tapi di belakang ada generasi pebalap muda yang kuat, seperti Fabio Quartararo yang baru 20 tahun tapi sudah bersaing di atas," ucap Marquez.
"Selain itu ada Maverick Vinales yang kita tahu yang sudah menjadi juara dunia. Jadi akan sangat sulit untuk bisa merebut gelar juara dunia [yang bisa menyamai rekor Rossi] itu," sambung Marquez.
Live streaming MotoGP Valencia 2019, 17 November mendatang, bisa disaksikan melalui di CNNIndonesia.com. Sementara siaran langsung balapan disiarkan Trans7. (har/nva)
Rossi dan Marquez terakhir terlibat perang kata-kata di MotoGP San Marino, September 2019. Ketika itu kedua pebalap hampir bertabrakan pada babak kualifikasi.
Meski memiliki hubungan yang kurang baik dengan Rossi, Marquez mengaku tetap menghormati pebalap berjuluk The Doctor itu.
![]() |
Dengan performa luar biasa yang ditunjukkan Marquez bersama Repsol Honda dalam beberapa musim terakhir, Marquez diyakini bisa segera menyamai dan melewati rekor sembilan gelar juara dunia Rossi. Tapi, Marquez menganggap persaingan MotoGP akan semakin sulit dengan keberadaan pebalap seperti Fabio Quartararo.
[Gambas:Video CNN]
"Saya sedang memenuhi target saya, tapi di belakang ada generasi pebalap muda yang kuat, seperti Fabio Quartararo yang baru 20 tahun tapi sudah bersaing di atas," ucap Marquez.
"Selain itu ada Maverick Vinales yang kita tahu yang sudah menjadi juara dunia. Jadi akan sangat sulit untuk bisa merebut gelar juara dunia [yang bisa menyamai rekor Rossi] itu," sambung Marquez.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
BACA JUGA
LIHAT SEMUA
EDUSPORTS
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER

Agen: Hanya Empat Klub Inggris yang Mampu Beli Haaland
Olahraga • 3 jam yang lalu
Usman Ditantang Petarung Peringkat 5 Kelas Welter UFC
Olahraga 2 jam yang lalu
Atalanta vs Madrid: Tuan Rumah Lemah di Kandang
Olahraga 4 jam yang lalu