Jakarta, CNN Indonesia -- Striker
Timnas Indonesia U-23,
Osvaldo Haay, mengaku tidak tahu berhasil memecahkan rekor gol sepanjang sejarah Tim Merah Putih dalam ajang
SEA Games.
Di SEA Games 2019 di Filipina, penyerang Persebaya Surabaya itu mengemas delapan gol dari tujuh pertandingan.
Angka itu melebihi torehan sejumlah pemain Timnas Indonesia sebelumnya di pesta olahraga ASEAN tersebut, semisal Eri Irianto, Kurniawan Dwi Yulianto, dan Patrich Wanggai yang hanya lima gol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Osvaldo bangga bisa melesakkan banyak gol untuk Garuda Muda di ajang SEA Games 2019. Namun, mantan pemain Persipura Jayapura itu mengaku awalnya tidak tahu telah memecahkan rekor gol Indonesia di SEA Games.
"Kalau itu [rekor top skor] saya kurang tahu. Tapi kalau itu terjadi sangat bersyukur, Puji Tuhan bisa meraih hasil seperti tersebut," ujar Osvaldo kepada
CNNIndonesia.com.
 Osvaldo Haay melewati pencapaian Kurniawan Dwi Yulianto di SEA Games. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama) |
Selain senang jadi pemain tersubur Timnas Indonesia di SEA Games 2019, Osvaldo juga puas bisa meraih medali perak dan jadi top skor Garuda Muda.
"Sejak awal tidak ada target cetak berapa gol, yang penting bawa kemenangan untuk tim saja," tutur Osvaldo.
[Gambas:Video CNN]Di SEA Games 2019, Osvaldo biasa bermain sebagai winger kanan atau striker tengah. Menempatkan Osvaldo menjadi striker merupakan strategi yang sudah direncanakan pelatih Indra Sjafri.
"Sudah dari awal
coach Indra minta saya main jadi striker, meskipun saya bisa main di winger. Tapi
coach Indra senang saya bisa main di winger, bek kiri, striker, di gelandang juga," tutur Osvaldo.
Kendati piawai bermain di beberapa posisi, namun Osvaldo mengaku lebih senang bermain sebagai pemain sayap.
"Main di posisi mana saja saya suka, yang penting bisa menyerang. Menjadi striker saya senang, di posisi winger juga. Tapi saya lebih nyaman di winger, di kiri. Kalau di winger saya bisa bertahan sampai bawah, lalu menyerang," ucap Osvaldo menjelaskan.
Mengenai kegagalan Timnas Indonesia U-23 meraih medali emas SEA Games 2019, Osvaldo menganggap itu hal yang biasa dalam pertandingan sepak bola.
"Permainan ada kalah ada menang, mungkin karena kesalahan yang terjadi mampu dimanfaatkan tim lawan. Hasilnya mereka bisa dapat menang," ucap Osvaldo.
(sry/har)